Wallstreet Ambruk, Bursa Asia Melemah

0
82

Bursa Asia-Pasifik cenderung terkoreksi parah pada hari ini setelah bursa AS, Wall Street berbalik arah ke zona koreksi, kembali melemah setelah sempat pulih di tengah meningginya kekhawatiran mengenai inflasi dan kenaikan harga kebutuhan sehari-hari. Koreksi turun terjadi menyusul kinerja buruk emiten Target dan Walmart yang memicu kekhawatiran investor akan inflasi yang mengurangi laba perusahaan dan permintaan konsumen.

Indeks Dow 30 ditutup melemah ke level 31.260, S&P 500 anjlok ke 3.894,00, dan Nasdaq 100 merosot ke posisi 11.805,50. Akibatnya berpengaruh negatif bagi Bursa Asia Pasifik. Indeks Nikkei Jepang dibuka ambles 2,63%, Hang Seng Hong Kong ambruk 2,78%, Shanghai Composite China ambrol 1,29%, Straits Times Singapura merosot 1,06%, ASX 200 Australia melemah 0,78%, dan KOSPI Korea Selatan tergelincir 1,93%.

Ketua The Fed, Powell telah menyatakan bahwa ia tak akan ragu untuk terus menaikkan suku bunga The Fed untuk menekan inflasi serendah mungkin. Akibat hal ini, imbal hasil /Yields dari obligasi pemerintah AS mengalami kenaikkan sehingga turut melemahkan bursa saham AS. Secara jangka panjang, berdasarkan time frame mingguan, S&P500 di prediksi akan terus melemah menuju level 3655.00, Dow 30 di prediksi akan turun ke level 30505 hingga level 29925 dan Nasdaq 100 di prediksi akan melemah ke level 11.62.00.