JAVAFX – Publikasi data US consumer spending tercatat mengalami kenaikan dalam tujuh bulan bersinambung hingga bulan September 2018, namun pendapatan konsumen mengalami rekor terkecil dalam lebih dari 15 bulan di tengah pertumbuhan upah yang moderat. Hal tersebut mengindikasikan bahwa laju spending saat ini nampaknya agak tersendat
Departemen Perdagangan AS menandaskan bahwa consumer spending yang memberi kontribusi sekira dua pertiga aktivitas ekonomi AS, naik 0.4% pada bulan September, ditopang oleh kenaikan pembelian kendaraan bermotor dan belanja yang meningkat untuk pemeliharaan kesehatan.
Data revisi bulan Agustus menunjukan spending naik 0.5% dibandingkan laporan sebelumnya, yaitu naik 0.3%. Sementara prediksi median para ekonom mematok consumer spending naik 0.4%
Data bagus tersebut nampaknya cukup efektif mendukung performa impresif the greenback yang belakangan masih mengendalikan tren
