JAVAFX – Presiden AS, Donald Trump melalui twitter menanggapi kebijakan bank sentral Australia (RBA) yang memotong suku bunga 25 bps sambil menyerukan tindakan kebijakan pelonggaran moneter.
Trump mencuitkan : “Bank Sentral Australia memangkas suku bunga dan menyatakan ekmungkinan besar akan lebih memudahkan untuk mengantisipasi dampak coronavirus dan perlambatan ekonomi China. Mereka memangkas 0.5% menjadi rekor terendah. Negara-negara lain melakukan hal yang sama, jika tidak lebih.
Federal Reserve kami mengharuskan kami membayar tarif lebih tinggi daripada yang lainnya, ketika kami seharusnya membayar lebih sedikit. Tangguh pada eksportir kami dan menempatkan AS pada kerugian kompetitif. Harus sebaliknya. Harus mengurangi dan memotong tingkat besar. Jerome Powell yang dipimpin Federal Reserve menyebutnya salah sejak hari pertama. Sedih!
Bank sentral AS (Federal Reserve) dijadwalkan akan bersidang pada pertengahan Maret dan meningkat spekulasi bahwa Fed akan menurunkan suku bunga melihat kondisi ekonomi global yang terancam melambat.
Swendy
