Pasar Eropa (Jam Perdagangan Sesi Eropa)
Pasar Eropa menjadi pasar dengan jumlah transaksi perdagangan terbesar, sekitar 36% dari total perdagangan forex global dilakukan di pasar eropa. Dan sekitar 30% lebih perdagangan justru dilakukan di London, sedangkan sisanya di Jerman dan juga termasuk Perancis.
Pasar Eropa memiliki waktu dan jam trading forex paling ramai, dimana terdapat ribuan pengusaha besar dunia saling melakukan transaksi.
Beberapa ciri (karakteristik) trading forex di pasar Eropa adalah:
- Di sesi London waktu perdagangan forex berlangsung sangat ramai. Sehingga likuiditas menjadi sangat tinggi dan spread menjadi lebih kecil.
- Rentang pergerakan harga menjadi sangat tinggi atau sering disebut dengan volatilitas.
- Tren pada sesi Eropa sangat sering akan terus berlanjut hingga pembukaan sesi perdagangan di New York.
- Namun, pada siang hari waktu Eropa, tingkat volatilitas menurun, karena saat jam istirahat siang serta menunggu pembukaan sesi Amerika.
- Berita berita penting di zona Euro juga mempengaruhi pergerakan harga terhadap mata uang lainnya.
Mengapa trading forex di pasar eropa ini menarik, karena sebagian besar trading forex untuk mata uang utama atau mata uang mayoritas (Major Currency) terjalin disini. Pasangan mata uang utama yang dimaksud adalah: Pound sterling terhadap dolar AS (GBP/USD), Euro terhadap Dolar AS (EUR/USD), Swiss Franc terhadap dolar AS (USD/CHF).
Selain itu, juga ada mata uang negara asia yang termasuk pasangan mata uang mayoritas. Diantaranya, Yen Jepang terhadap dolar AS (USD/JPY) dan Dolar Australia, sering disebut dengan istilah aussie, terhadap dolar AS (AUD/USD).
Selain mata uang mayoritas, juga terjadi perdagangan pasangan mata uang silang, atau disebut cross currency atau cross pair. Beberapa cross pair seperti EUR/JPY dan GBP/JPY, EUR/GBP dan lain-lain juga dapat dilirik karena pergerakannya cukup besar.
Baca juga: Jam Pasar Asia
