JAVAFX – Menurut hasil survei dari lembaga riset YouGov menjelaskan bahwa Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dengan memimpin 28 kursi pada jalur kemenangan mayoritas di parlemen untuk pemilihan di hari Kamis mendatang, menurun tajam dari perkiraan pada bulan lalu pada 68 kursi kemenangan.
Partai Konservatif Johnson dapat memenangkan 339 kursi dari 650, naik dari 317 pada pemilihan umum 2017 tetapi kurang dari 359 yang diprediksi terakhir kali YouGov menurut hasil yang diterbitkan oleh The Times.
Partai oposisi, Partai Buruh, berada di jalur yang benar untuk mengamankan 231 kursi, turun dari 262 kursi di tahun 2017, tetapi penampilan yang lebih baik dari pada 211 yang telah dicapai, kata The Times.
YouGov mengatakan ketidakpastian di sekitar itu sedemikian rupa sehingga tidak mungkin ada pihak yang memenangkan mayoritas keseluruhan.
Sterling terpantau melemah sekitar sepertiga persen terhadap dolar AS.
Pasar keuangan khawatir bahwa parlemen yang digantung akan memperpanjang ketidakpastian mengenai apakah atau kapan Inggris akan meninggalkan Uni Eropa, yang saat ini akan dilakukan pada 31 Januari, menekan investasi bisnis dan sentimen konsumen.
Sebelumnya pada hari Selasa, model peramalan serupa dari perusahaan riset pasar yang lebih kecil, Focalpoint, menunjukkan Johnson berada di jalur untuk mayoritas 24 kursi, turun dari mayoritas 82 kursi yang diprediksi bulan lalu.
