Struktur pasar forex dalam gambaran nyata, umumnya terdiri dari pembeli, penjual, dan pasar, dimana transaksi terjadi di sebuah tempat yang tersentralisasi.
Berbeda dengan dengan pasar secara umum, pasar forex unik, karena semua volume transaksi dilakukan dengan sistem pasar Over-The-Counter (OTC). Pasar ini tidak tergantung pada sistem perdagangan yang terpusat seperti yang terjadi di pasar saham.
Pasar forex terdiri dari banyak partisipan. Partisipan atau pelaku pasar forex diantaranya:
- Bank Sentral
- Bank Komersil Besar
- Bank Investasi
- Perusahaan untuk transaksi bisnis internasional
- Manajer Investasi (Hedge funds)
- Para spekulan
- Pengelola Dana pensiun dan Reksadana
- Perusahaan Asuransi
- Pialang (brokers) Forex
Hirarki Paritisipan Pasar
Struktur pasar forex dapat diwakilki oleh:
Market Participants
Dapat dikatakan bahwa perbankan besar merupakan pelaku pasar yang paling dominan dan perbankan yang lebih kecil atau menengah menciptakan pasar interbank. Para pelaku dari pasar ini berdagang baik secara langsung satu sama lain. Pilihan lainnya adalah secara elektronik melalui Electronic Broking Services (EBS) atau Reuters Dealing 3000-Spot Matching.
Beberapa bank terbesar seperti HSBC, Citigroup, RBS, Deutsche Bank, BNP Paribas, Barclays Bank adalah diantara bank yang menentukan nilai tukar sendiri melalui operasi mereka. Bank-bank besar ini merupakan pelaku utama untuk transaksi forex global. Mereka memiliki gambaran utuh terhadap demand dan supply di pasar secara keseluruhan, dan juga memiliki skenario saat ini. Besaran operasi mereka secara efektif menetapkan selisih antara bid – ask yang mengalir hingga ke ujung bawah piramida.
Tingkat selanjutnya adalah penyedia non-bank seperti pembuat pasar ritel, broker atau pialang, ECNs, Pengelola Investasi, Hedge funds, perusahaan dan lainnya. Hedge funds dan perusahaan teknologi telah mengambil bagian yang signifikan dalam pasar ritel tetapi sangat kurang pijakannya dalam bisnis forex perusahaan. Di sini mereka mengakses pasar forex melalui bank, yang juga dikenal dengan penyedia likuiditas. Korporasi ini adalah pemain yang sangat penting karena mereka membeli dan menjual forex secara berkala untuk transaksi lintas batas (pasar) produk mentah atau produk jadi. Merger dan akuisisi (M&A) juga menciptakan permintaan dan pasokan mata uang yang signifikan.
Pemerintah dan bank sentral negara dunia juga kerap melakukan interfensi di pasar forex guna menghentikan kondisi pasar yang mengalami volatilitas yang terlalu tinggi.
Spekulan dan trader ritel yang berada di tingkatan piramida paling bawah menjadi pihak yang harus membayar spread terbesar. Mengapa demikian? Ini tidak lain karena keefektifasan perdagangan mereka dilakukan melalui dua lapis. Tujuan utama mereka di sini adalah menghasilkan uang dengan memperdagangkan fluktuasi harga mata uang.
Pasar forex menjadi milik siapapun yang ingin berkecimpung atau terlibat di dalamnya. Seiring perkembangan jaman, kemajuan teknologi dan internet, trader receh sekalipun dapat berpartisipasi dalam pasar forex yang cukup besar ini.
