Seorang pria berumur 50 tahun dan anaknya yang berusia 11 tahun tewas setelah sebuah hunian di kota Zaporizhzhia yang berada di bagian tenggara Ukraina, diserang pasukan Rusia pada Minggu, kata pihak berwenang setempat.
Badan Darurat Nasional Ukraina juga melaporkan seorang perempuan berusia 46 tahun, yang merupakan istri dan ibu untuk kedua korab, berhasil diselamatkan dari reruntuhan.
Sekretaris dewan kota Anatoliy Kurtev menyebutkan dua peluru kendali dari serangan yang terjadi pagi hari itu menghancurkan satu bangunan dan merusak sejumlah bangunan lainnya.
“Teroris-teroris Rusia terkutuk itu menyerang lagi Zaporizhzhia dan menghilangkan nyawa orang-orang,” kata dia via aplikasi perpesanan Telegram.
Serangan ke kota tersebut adalah serangan terbaru Rusia yang menyasar warga sipil di tengah upaya invasi Rusia yang sudah memasuki tahun kedua.