Serangan Fasilitas Minyak Saudi Tingkatkan Tensi Geopolitik AS – Iran

0
116

JAVAFX – Presiden AS, Donald Trump mengatakan bahwa United States is “locked and load” atau “dikunci dan dimuat” setelah serangan terhadap fasilitas minyak Arab Saudi, tetapi pemerintahannya menunggu Riyadh untuk menentukan siapa pelakunya sebelum melanjutkan tindakan.

“Ada alasan untuk percaya bahwa kita tahu pelakunya, dikunci dan dimuat tergantung pada verifikasi,” kata Trumpp dalam postingan di Twitter.

Trump mengatakan ia mengizinkan pelepasan minyak dari cadangan minyak strategis AS untuk menjaga pasar tetap terpasok dengan baik. Serangan drone melumpuhkan jantung produksi minyak Saudi pada akhir pekan lalu, menghancurkan fasilitas prmrosesan minyak mentah terbesar di dunia dan lading minyak terbesar kedua Kerajaan Arab Saudi. Aramco, perusahaan minyak nasional Saudi, terpaksa menurunkan produksi sebesar 5,7 juta barel per hari atau sekitar 50% yang merupakan setara dengan 5% pasokan minyak global.

Pemberontak Houthi Yaman mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, tetapi AS telah menunjuk ke Iran. Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo menuduh Teheran meluncurkan “serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada pasokan energi dunia”.
Iran telah menampik tuduhan tersebut sebagai “tidak berarti”, “tidak dapat dipahami” dan “tidak ada gunanya”. Menteri Luar Negeri Iran, Javad Zarif meminta pemerintah Trump untuk mengadakan pembicaraan.

Ketegangan antara AS dan Iran telah meningkat secara signifikan sejak Trump menarik diri dari perjanjian nuklir yang bertujuan menjaga Iran dari mengembangkan senjata nuklir. Bahkan Trump telah menjatuhkan sangsi ekonomi terhadap Iran. Ketegangan antara AS dan Iran tampaknya kembali tersulut setelah peristiwa serangan fasilitas minyak Saudi dan meningkatkan kekhawatiran di pasar global.

 

 

 

 

Swendy

sumber cnbc.com