Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres menyerukan kepada semua pihak untuk mengurangi ketegangan, kata juru bicara PBB Stephane Dujarric pada hari Selasa.
Sekretaris Jenderal PBB itu mengaku “sangat prihatin” tentang situasi di wilayah Tigray, Ethiopia.
“Di tengah laporan tentang potensi serangan militer ke ibu kota regional Mekelle, dia mendesak para pemimpin Ethiopia untuk melakukan segala kemungkinan untuk melindungi warga sipil, menegakkan hak asasi manusia dan memastikan akses kemanusiaan untuk penyediaan bantuan yang sangat dibutuhkan,” kata Dujarric dalam sebuah pernyataan.
Sebelumnya, sekelompok pemuda Tigray menikam, mencekik dan juga memukul hingga tewas sedikitnya 600 warga sipil dengan bersekongkol bersama pasukan keamanan setempat selama pembantaian di Kota Mai Kadra, demikian Komisi HAM Ethiopia pada Selasa.