Saham Global dan Harga Minyak Anjlok Karena Trump Janji Naikan tarif China

0
96

JAVAFX – Pasar finansial global bergejolak pada Senin pagi setelah Presiden AS, Donald Trump secara tak terduga meningkatkan tekanan pada China untuk mencapai kesepakatan dagang ditengah-tengah negosiasi yang masih berlangsung. Trump mengatakan bahwa ia akan menaikan tarif barang-barang China ke AS pada minggu ini.

Trump pada hari Minggu melalui Twitter mengatakan bahwa pembicaraan dagang antara China dan AS berjalan terlalu lambat dan abhwa ia akan menaikan tarif barang-barang China senilai $200 miliar menjadi 25 persen pada akhir pekan ini daris ebelumnya 10 persen. Kicauan tersebut merubah suasana pasar yang tenang menjadi penuh kekhawatiran.

Pasar saham yang sebelumnya menginginkan kedua negara mencapai kesepakatan perdagangan, mengalami penurunan tajam karena pernyataan Trump tersebut. Saham di China anjlok lebih dari 6 persen sementara pasar saham AS turun mendekati 2 persen. Harga minyak (Oil) anjlok beserta nilai mata uang yuan China. Pasar saham Australia turun 0,9 persen dan pasar keuangan Jepang tetap tutup sampai hari Selasa tetapi Nikkei 225 berjangka turun 2,3 persen.

Melemahnya pasar ekuitas/saham dan beberapa mata uang utama membuat investor beralih ke asset aman resiko seperti yen dan emas.

Analis JAVAFX