China meluncurkan roket pengangkut CERES-1 Y9, Selasa, dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di China barat laut untuk mengirimkan dua satelit baru ke orbit yang telah direncanakan.
Roket komersial tersebut lepas landas pada pukul 07.33 waktu Beijing atau pukul 06.33 WIB.
Peluncuran itu merupakan misi penerbangan ke-11 yang menggunakan seri roket CERES-1.
Dikembangkan oleh perusahaan Galactic Energy yang berbasis di Beijing, CERES-1 merupakan roket pengangkut berbahan bakar propelan padat skala kecil yang dirancang untuk mengirim satelit mikro ke orbit rendah.
Roket tersebut memiliki diameter 1,4 meter dengan panjang total sekitar 20 meter dan bobot saat lepas landas 33 ton.
Roket itu juga dapat membawa muatan seberat hingga 300 kg ke orbit sinkron matahari pada ketinggian 500 Km.
Dengan kapasitas untuk membawa satu satelit dan beberapa satelit, roket komersial CERES-1 dapat digunakan untuk berbagai misi peluncuran yang disesuaikan dengan kebutuhan.
Galactic Energy telah melayani 16 pelanggan satelit komersial dan meluncurkan total 35 satelit komersial dari berbagai jenis.
Misi peluncuran tersebut menjadi yang pertama dilakukan oleh pengembang roket komersial itu untuk mengirim dengan sukses satelit ke orbit senja (twilight).
Orbit senja adalah orbit sinkron matahari jenis khusus di mana satelit melintasi khatulistiwa sekitar pukul 06.00 dan 18.00 atau tepat ketika matahari terbit dan terbenam.
Hal itu berarti satelit dapat selalu terkena sinar matahari karena bidang orbit dan garis senja Bumi kurang lebih berimpitan.
Oleh karena itu, satelit dapat menerima pasokan energi yang memadai dan berkelanjutan.
Satu satelit yang dibawa oleh roket CERES-1 Y9 tersebut berfokus pada deteksi lingkungan meteorologi, sementara satelit lainnya akan menyediakan layanan aplikasi satelit persepsi komprehensif area luas secara waktu nyata (real time).