Emas naik tipis di perdagangan Kamis dan berusaha pulih dari level terendah hampir sembilan bulan di sesi sebelumnya. Namun, imbal hasil Treasury AS yang lebih tinggi terus membebani daya tarik emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Emas spot naik 0,2 persen menjadi $1.714,27 per ons, setelah turun ke level terendah sejak 9 Juni di $1.701,40 pada Rabu. Emas berjangka AS justru merosot 0,2 persen menjadi $1.712,80.
Yield Treasury acuan AS bertahan di dekat 1,5 persen, sehingga meningkatkan biaya oportuniti kepemilikan emas batangan, yang tidak memberikan pengembalian.
Pemulihan ekonomi AS berlanjut pada laju sedang selama minggu-minggu pertama tahun ini, Federal Reserve melaporkan pada hari Rabu.
Presiden Fed Chicago Charles Evans pada hari Rabu mengatakan dia melihat kenaikan pesat dalam yield obligasi baru-baru ini seperti sebagian besar mencerminkan perbaikan ekonomi.
Senat AS menunda dimulainya debat tentang anggaran bantuan Covid-19 senilai $1,9 triliun hingga setidaknya Kamis.
Pasar sekarang menunggu pidato Ketua Fed Jerome Powell sebelum KTT Jurnal Kerja Wall Street secara virtual pada tengah hari waktu AS, sebagai petunjuk tentang prospek kebijakan moneter bank sentral.
Kepemilikan dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, SPDR Gold Trust turun 0,4 persen menjadi 1.082,38 ton pada hari Rabu.
Perak naik 0,4 persen menjadi $26,18 per ons, sementara paladium turun 0,3 persen pada $2.347,52. Platinum merosot 0,5 persen menjadi $1.161,50.
