JAVAFX – Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) mempertahankan suku bunga tetap 0,25% sesuai perkiraan pasar pada pertemuan 24 Juni 2020. Komite Kebijakan Moneter juga setuju untuk melanjutkan dengan program Pembelian Aset Skala Besar (LSAP) yang bertujuan menjaga suku bunga rendah untuk masa mendatang. Kuantum LSAP yang ditetapkan sebesar $60 miliar.
Komite bertujuan untuk mengkaji kuantum ini secara berkala, dengan focus pada pencapaian kewenangannya. Suku bunga OCR ditahan tetap di level 0.25% sesuai dengan pedoman yang dileluarkan pada 16 Maret.
Gangguan ekonomi global yang parah yang disebabkan oleh pandemi COVID-19 masih berlanjut, yang mengarah pada aktivitas ekonomi, lapangan kerja, dan inflasi yang lebih rendah di luar negeri dan di Selandia Baru. Dampak ekonomi negatif terhadap Selandia Baru diperburuk oleh pembatasan perbatasan internasional yang disyaratkan, karena sebagian besar dunia berjuang untuk mengatasi pandemi. Menguatnya nilai tukar Selandia Baru telah memberikan tekanan lebih lanjut pada pendapatan ekspor.
Dukungan utama untuk ekonomi di lingkungan ini diberikan secara tepat melalui peningkatan pengeluaran fiskal. Namun, kebijakan moneter akan terus memberikan dukungan signifikan.
Kutipan diatas adalah potongan dari pernyataan RBNZ Rabu 24 Juni 2020.
Mata uang dolar Selandia Baru (NZD) setelah rilis kebijakan bank sentral bergerak koreksi turun di bawah 0.65000 meski demikian pair ini masih potensi untuk Kembali bergerak naik seiring melemahnya dolar AS.
