- Bank sentral Australia pertahankan suku bunga di rekor terendah 0,1% pada hari Selasa, dan akan tetap menjaga kebijakan stimulus hingga 2024.
- Pertumbuhan bisnis zona euro masih terpukul, Indeks Manajer Pembelian (PMI) komposit IHS Markit akhir turun ke 56,2 di September, sebuah survei menunjukkan pada hari Selasa.
- Ekonomi Inggris terhambat masalah rantai pasokan, inflasi dan pengangguran, selepas penguncian virus corona, sulitkan pembuat kebijakan arahkan pemulihan.
- Defisit perdagangan AS lampaui perkiraan di Agustus, melonjak 4,2% menjadi $73,3 miliar bulan lalu, data Departemen Perdagangan mengatakan pada hari Selasa.
- Dana Moneter Internasional perkirakan pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2021 sedikit turun di bawah perkiraan di Juli sebesar 6%, saat bangkit dari pandemi COVID-19.
- Presiden Bank Federal Reserve Chicago Charles Evans yakini kemacetan pasokan dorong sebagian besar kenaikan inflasi baru-baru ini, namun berpeluang mereda.
- Aktivitas industri jasa AS meningkat di Septemer, indeks aktivitas non-manufaktur naik tipis menjadi 61,9, Institute for Supply Management mengatakan pada hari Selasa.
- Senator Elizabeth Warren pada Selasa, pertajam kritiknya terhadap Ketua Federal Reserve Jerome Powell, dengan mengatakan dia telah gagal sebagai pemimpin.
- Presiden AS Joe Biden tetap percaya pada Ketua Federal Reserve Jerome Powell meskipun ada kritik dari Senator Elizabeth Warren yang gagal sebagai pemimpin.
- Imbal hasil obligasi AS naik pada hari Selasa, di tengah kekhawatiran plafon utang dan kekhawatiran inflasi membebani utang jangka panjang.
- Wall Street naik tajam di sesi Selasa, saat Microsoft dan Apple pelopori rebound kuat dan investor menunggu data non farm payroll.
- Harga emas beringsut turun pada hari Rabu atas penguatan dolar dan kenaikan imbal hasil obligasi AS di tengah fokus pasar pada data non-farm payrolls AS.
- Bank sentral Selandia Baru, Rabu, naikkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun dan isyaratkan akan berlakukan pengetatan lebih lanjut.
- Pasar saham Asia turun pada hari Rabu, balikkan kenaikan awal sesi, setelah rebound pasar saham AS dan Eropa sesi kemarin, investor acuhkan potensi default utang pemerintah AS.
- Indeks dolar beringsut menguat pada hari Rabu di tengah kekhawatiran prospek pertumbuhan global dan fokus pasar pada laporan data Payroll AS.