Rangkuman berita dan peristiwa ekonomi serta pasar forex dan emas yang sedang dan sudah terjadi sebelumnya yang memiliki dampak pada pasar keuangan dan perdagangan global untuk hari ini dan dalam kurun waktu ke depan.
Jajak pendapat Reuters mengatakan Bank of England akan menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin untuk biaya pinjaman bulan depan dan mengurangi laju kenaikan pada November.
PM Jepang Fumio Kishida instruksikan menterinya menyusun langkah tambahan untuk melindungi ekonomi dari kenaikan biaya dalam sebuah paket yang akan disusun bulan depan.
Perbedaan pandangan permintaan minyak mentah global antara Badan Energi Internasional (IEA) dan OPEC menutupi peningkatan konvergensi antara konsumen dan kelompok produsen.
Pasar saham global berjuang di sesi Senin sementara investor mempertimbangkan penurunan tak terduga suku bunga China setelah data menunjukkan pertumbuhan ekonomi China goyah.
Menteri keuangan Jerman menentang pengenaan pajak atas keuntungan perusahaan yang diperoleh di tengah krisis ekonomi dan energi karena hal itu akan mengganggu kekuatan pasar.
Produksi minyak mentah kilang China turun bulan lalu ke level terendah sejak Maret 2020 karena penutupan tidak direncanakan, produksi minyak mentah Juli 12,53 juta barel per hari.
Ekonomi Jepang rebound pada kecepatan yang lebih lambat dari perkiraan pada kuartal kedua, pertumbuhan ekonomi Jepang pada kuartal April – Juni meningkat 2,2% secara tahunan.
Bank sentral China pangkas suku bunga pinjaman utama pada Senin untuk menghidupkan kembali permintaan menyusul data ekonomi menunjukkan secara tak terduga melambat pada Juli.
Pasar saham Eropa menguat di sesi Senin, didorong oleh kenaikan saham perawatan kesehatan, data ekonomi China picu investor beralih ke sektor yang kebal terhadap siklus ekonomi.
Harga minyak turun untuk sesi kedua setelah data ekonomi China memicu kekhawatiran permintaan, sementara Saudi Aramco mengatakan siap untuk meningkatkan output.
