Rangkuman berita dan peristiwa ekonomi serta pasar forex dan emas yang sedang dan sudah terjadi sebelumnya yang memiliki dampak pada pasar keuangan dan perdagangan global untuk hari ini dan dalam kurun waktu ke depan.
Tingkat Pengangguran zona Euro stabil di 6,6% di Juni, setara dengan 10,925 juta angkatan kerja, sesuai dengan ekspektasi pasar, kantor statistik Uni Eropa Eurostat, Senin melaporkan.
Aktivitas pabrik zona Euro berkontraksi pada bulan Juli, Purchasing Managers’ Index (PMI) manufaktur akhir turun menjadi 49,8 pada Juli dari 52,1 Juni, data S&P Global menunjukkan.
Aktivitas manufaktur AS melambat pada Juli, Indeks aktivitas pabrik nasional ISM turun ke 52,8 bulan lalu, angka terendah sejak Juni 2020, kelebihan persediaan membebani pesanan baru.
Pengeluaran konstruksi AS jatuh pada Juni, Departemen Perdagangan Senin melaporkan, pengeluaran konstruksi AS turun 1,1% setelah mencatat kenaikan naik 0,1% pada bulan Mei.
Jumlah pekerja AS yang bekerja dan total jam kerja turun pada Juli, jam kerja lebih sedikit sekitar 12% di bulan Juli dibandingkan bulan sebelumnya, data oleh Homebase Senin, menunjukkan.
Arab Saudi akan mendorong OPEC+ untuk meningkatkan produksi minyak pada pertemuan mendatang pada hari Rabu, seorang reporter berita Fox Business mengatakan pada hari Senin.
Pertumbuhan aktivitas pabrik Jepang bulan Juli melambat, Indeks Manajer Pembelian Manufaktur (PMI) au Jibun Bank Japan Manufacturing turun menjadi 52,1 dari bulan lalu 52,7.
Banjir melanda Kentucky timur dan menewaskan sedikitnya 37 orang, kata Gubernur Andy Beshear dan memperingatkan cuaca yang lebih buruk sedang mendekati wilayah tersebut.
Bank of England diperkirakan akan menaikkan biaya pinjaman lebih besar 50 basis poin menjadi 1,75% pada Kamis, menurut jajak pendapat Reuters yang diambil selama seminggu terakhir.
Wall Street berakhir melemah setelah melewati sesi berombak di hari Senin, dengan penurunan saham Exxon Mobil dan perusahaan energi lainnya membebani kenaikan saham Boeing.
Harga minyak melemah di sesi Selasa, lanjutkan penurunan sesi kemarin, di tengah kekhawatiran atas permintaan minyak global pasca data manufaktur yang lemah di beberapa negara.
Dolar lanjutkan penurunannya pada hari Selasa, jatuh ke level terendah dalam dua bulan terhadap yen Jepang dan kehilangan kekuatan terhadap mata uang mayoritas lainnya.
Pasar saham Asia ikuti penurunan \Wall Street pada hari Selasa, dan imbal hasil Treasury jangka panjang AS merosot ke level terendah empat bulan, atas kekhawatiran risiko resesi global.
AS mengatakan Rusia gunakan pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar Ukraina sebagai “perisai nuklir” dengan menempatkan pasukan di sana, mencegah Ukraina membalas tembakan.
Menteri Keuangan Jepang, Shunichi Suzuki, tegaskan perlunya mata uang bergerak stabil yang mencerminkan fundamental, menggambarkan pergerakan yen baru-baru ini cukup “sibuk”.
