JAVAFX – Berita ekonomi yang dirilis pada hari Kamis(21/6/2018), memperlihatkan bahwa public sector net borrowing Inggris telah menyusut pada bulan Mei.
Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Office for National Statistics menyebutkan bahwa public sector net borrowing Inggris telah mengalami penyusutan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 3.4B di bulan Mei dari 6.2B di bulan April. Survei ekonom memperkirakan bahwa public sector net borrowing Inggris akan menyusut, yang disesuaikan secara musiman menjadi 5.1B di bulan Mei.
Mereaksi data tersebut, pasangan GBPUSD sewaktu berita ini dibuat terpantau turun 0.38% dengan diperdagangkan pada level 1.3124. Secara teknikal, kemunculan fractal untuk pair GBPUSD di timeframe H1 telah membuka peluang pasangan ini melanjutkan tren bearish. Saat ini, GBPUSD terlihat menguji support satu daily(S1) di level 1.31366. Jika penurunan terus didukung oleh sellers, maka GBPUSD berpeluang lanjutkan penurunan ke support dua daily(S2) di level 1.31062 sampai dengan (S3) di level 1.30355.
Sementara itu, jika kelanjutan tren bearish GBPUSD terhambat, maka pasangan ini berpeluang naik kembali menuju daily pivot pada level 1.31769 dan diteruskan ke resisten satu daily(R1) di level 1.32073, (R2) di level 1.32476, sampai dengan (R3) di level 1.33183.
Untuk mendapatkan free signal trading, analisa market mingguan, full support langsung dari analis,
Hubungi JAVAFX :
Phone / WhatsApp : 082116448874
Apakah Anda membutuhkan informasi Training JAVAFX, Introducer Broker – IB, belajar forex, teknikal forex, signal forex, strategi forex dan analisa forex untuk melakukan transaksi trading forex, trading emas, trading oil, trading index minggu ini? Segera Hubungi Analis JAVAFX
Author : Aditya A.
