JAVAFX – Harga emas menukik turun tajam pada perdagangan hari Selasa di sesi New York setelah para trader merespon hasil pidato ketua Fed, Jerome Powell. Dalam pidatonya di depan Senat AS tadi malam, Powell menyatakan bahwa perekonomian AS masih solid di mana tingkat tenaga kerja yang ketat dan inflasi yang sesuai dengan keinginan bank sentral sehingga tahun ini dipastikan suku bunga akan naik tiap 3 bulan.
Pandangan dari Powell langsung menguatkan dolar AS dan membuat para trader kembali menjual emas sehingga harga emas turun tajam. Emas yang di kenal sebagai aset non yield akan di jauhi investor ketika suku bunga bank sentral.
Semalam harga emas turun tajam menyentuh level terendah baru di $1225.87 atau level yang sama pada Juli 2017. Penurunan harga emas tampaknya masih terbuka mendekati ke level $1200.00 pada beberapa hari atau minggu ke depan.
Pada Rabu malam, Ketua Fed, Jerome Powell akan kembali berpidato di depan Senat AS untuk hari kedua. Jika kembali menguatkan proyeksi ekonomi dan kenaikan suku bunga maka harga emas akan anjlok lagi.
Analis Java
