Bursa Eropa dibuka menguat pada sesi awal perdagangan Senin, 14 Desember 2020, di tengah penantian pasar atas hasil negosiasi Brexit antara Inggris dan Uni Eropa (UE) yang diharapkan positif hasilnya. Inggris dan Uni Eropa pada hari Minggu menyatakan bahwa kedua belah pihak sedang ngebut untuk menyelesaikan perbedaan soal perdagangan kelak setelah Inggris keluar dari zona euro tersebut, dan diharapkan sudah tuntas memasuki pekan ini.
Poundsterling di buka gap terhadap mata uang lainnya setelah kabar mengenai perundingan Brexit ini. Akibatnya, GBPUSD, GBPJPY di buka gap up dan akhirnya terus menguat sedangkan EURGBP di buka gap down dan akhirnya terus melemah. Tetapi Perdana Menteri Inggris Boris Johnson memperingatkan pelaku bisnis agar mengantisipasi kemungkinan “no-deal” pada 31 Desember 2020.
Dari kabar lainnya, Jerman menyatakan akan memberlakukan karantina wilayah (lockdown penuh) pada saat hari raya Natal di tengah kenaikan angka kematian akibat corona dan infeksi. Toko yang menjual barang non-esensial dan sekolah publik akan ditutup mulai Rabu pekan ini. Pertemuan hanya bisa di lakukan maksimum lima orang dengan pengecualian untuk Natal tanggal 24-25 Desember 2020, dapat di adakan pertemuan maksimum dua keluarga tapi malam tahun baru dan siangnya pengecualian ini tidak berlaku. Namun karena melemahnya Dolar AS terhadap mata uang hari ini maka EURUSD menguat menuju level 1.2160 walaupun EURGBP melemah ke level 0.9050 karena pengaruh penguatan Poundsterling tadi.
EURGBP di prediksi akan turun ke level 0.9005, GBPUSD di prediksi naik ke level 1.3440-1.3480, GBPJPY di prediksi akan naik ke level 139.85-140.30.