JAVAFX – Harga emas rebound dengan dukungan pelemahan dolar AS, karena nada risiko membaik. Setelah berbalik menguat dari posisi $ 1863, kini Emas menunggu konfirmasi kenaikan lebih lanjut bila bertahan diatas $ 1960.
Penguatan harga emas saat ini terjadi ditengah kenaikan indek saham AS yang mencapai posisi tertingginya. XAUUSD melakukan rebound yang solid sebesar $ 90 setelah dihantam aksi jual yang brutal ke posisi terendah dalam tiga minggu ini di $ 1863,20 pada hari Rabu.
Emas memang menghadapi resistensi untuk menembus kembali level harga $ 1950 dengan diperdagangkan pada harga sekitar $ 1936. Kenaikan yang terjadi saat ini terutama didorong oleh kebangkitan kembali pasokan dolar AS di seluruh papan di tengah meningkatnya sentimen pasar dan keraguan atas waktu stimulus fiskal AS.
Data ekonomi AS, sebagai sentiment fundamental pasar menyatakan bahwa angka Indek Harga Konsumen AS cukup optimis. Hal ini mengangkat sentimen positif bagi saham-saham di Wall Street dan menumpulkan daya tarik greenback sebagai asset safe-haven. Lebih-lebih tidak ada kabar negatif kembali diseputar isu hubungan AS-China menjelang pembicaraan perdagangan yang dijadwalkan.
Kenaikan harga emas lebih lanjut kemungkinan besar bergantung pada tren risiko dan dinamika dolar AS. Emas dapat terus menarik dukungan dari tambahan ekspektasi stimulus AS dan kekhawatiran pembuat kebijakan Federal Reserve (Fed) atas pemulihan ekonomi.
Selain itu, penurunan tajam dalam imbal hasil Treasury AS juga bisa menjadi pertanda baik bagi emas. Para pialang menunggu data klaim pengangguran AS, dengan kemungkinan penurunan klaim yang terlihat meningkatkan saham AS dengan mengorbankan greenback. Oleh karena itu, Emas dapat kembali mempertahankan mode pemulihannya dari posisi terendah, rebound – dalam tiga minggu ke depan.
Padaperdagangan saat ini, XAUUSD sedang mengkonsolidasikan paska memantul semalam dari posisi terendah di $ 1907. XAUUSD mempertahankan kisaran perdagangan diantara level Fibonacci Retracement 38,2% – 50,0% setelah jatuh $ 200 baru-baru ini.
Pada perdagangan emas di pasar spot, kini tengah berjuang untuk mempertahankan diri diatas Fib 38,2% pada harga $ 1934 sementara Fib 50% terletak pada $ 1960. Ini akan menjadi level krusial emas untuk meyakinkan dan mengkonfirmasi terjadinya rebound bullish dari posisi terendah tiga minggu terakhir dan membuka pintu untuk menguji harga $ 2000 kembali.
Sebaliknya, harga terendah di $1863 akan menjadi sisi bawah, yang bila ditembus akan menjadi peningkatan trendline bearish. Dimana Relative Strength Index (RSI) per jam masih bertahan di atas garis tengah, bias sisi atas tetap utuh dalam waktu dekat. Bulls menunggu dorongan baru untuk menghidupkan kembali momentum reboundnya.