Penyebaran Virus Corona Mendongkrak Performa Gold

0
382

JAVAFX – Dibuka open gap naik pada level 1581.00 pada awal pekan ini, Senin 27 Januari 2020, dibandingkan dengan sesi penutupan akhir pekan kemari, Jumat 24 Januari 2020 pada level 1571.43, mengindikasikan reaksi buyers untuk terus mendekap Gold sebagai safe haven asset terus berlanjut

Sempat terkoreksi minor menuju level low temporer intraday hari ini, 1575.69, Gold kembali beranjak naik dan  berpotensi menembus level high temporer intraday 1588.45, sebagaimana termonitor pada grafik H4 MT5 JavaGlobalFutures.

Faktor sentimen yang melejitkan kinerja Gold belakangan ini adalah daya sebar virus Corona yang terus meluas. Setidaknya 2.700 orang terinfeksi dan 80 orang meninggal dunia.

Kondisi tersebut segera memicu kecemasa pasar  global bahwa segenap otoritas di seluruh negara akan berjuang menangkal virus Corona, yang pada gilirannya memantik gelombang perburuan Gold sebagai safe-haven asset.

Aksi jual di pasar saham global dan kian anjloknya performa US Treasury Bond yields semakin menambah ruang gerak Gold untuk leluasa menjejaki grafik naik.

Di tengah absennya data ekonomi vital, nampaknya akan dijadikan para trader dan investor Gold  untuk kembali menyimak dengan jeli setiap perkembangan berita mengenai sebaran, jumlah terinfeksi dan jumlah korban meninggal dunia.

Dari dimensi Teknikal;  Selama Gold konsisten melaju di atas level 1575.69 potensi naik lebih lanjut tetap terbuka dengan target awal menjembol resisten kritis 1587.15-1588.45. Ekstensi dominasi buyers di atas 1588.45 akan mempertajam momentum bullish Gold, dengan target berikut 1595.15, lalu 1600.00 dan 1606.47. Resisten kuat short term pada area 1611.19-1615.42

Jika skenario tersebut gagal dan Gold berbalik tertekan di bawah 1575.69, rentan  menuju support 1567.83 dan 1559.97. Support kuat short term pada area 1551.38-1548.51