Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) pada Kamis (1/9) merilis laporan tahunan tentang kekerasan seksual di lingkungan militer pada tahun fiskal 2021.
“Serangan seksual dan pelecehan seksual masih menjadi masalah yang persisten dan korosif,” menurut hasil teratas dalam laporan tersebut.
Lebih dari 8 persen personel militer wanita aktif dan sekitar 1,5 persen personel militer pria aktif mengindikasikan pernah mengalami kontak seksual yang tidak diinginkan pada tahun sebelum survei dilakukan, ungkap temuan itu.
Pentagon menerima total 8.866 laporan kekerasan seksual, meningkat 1.050 dari 7.816 laporan yang diterima pada tahun fiskal 2020, seperti tertulis dalam laporan tersebut.
Di Angkatan Darat AS, laporan kekerasan seksual naik 25,6 persen dari tahun fiskal 2020.
Laporan serupa di Angkatan Laut AS mengalami peningkatan 9,2 persen, sedangkan Korps Marinir dan Angkatan Udara AS masing-masing melaporkan peningkatan 1,7 persen dan 2,4 persen.
Pentagon mengatakan sedang “menginvestasikan sumber daya yang signifikan untuk mendorong perubahan yang diperlukan.” Selesai