JAVAFX – Data penjualan ritel atau retail sales Inggris mengalami kenaikan yang menggembirakan pada periode November. Kantor pusat statistic (ONS) merilis data penjualan ritel dalam tiga bulan hingga November mencatat kenaikan 0,4% dibandingkan periode sebelumnya karena pertumbuhan pada took-toko ritel maupun online.
Pada periode bulanan di November mencatat kenaikan 1,4%, mencatat pertumbuhan positif dibandingkan Oktober -0,4% sekaligus melewati angka perkiraan para analis yang memprediksi naik 0,3%.
Pelaku usaha ritel melaporkan pertumbuhan yang kuat karena promosi Black Friday pada bulan November, yang melanjutkan pola pergeseran dalam belanja konsumen untuk penjualan yang terjadi pada awal tahun; tingkat pertumbuhan yang disesuaikan secara musiman pada bulan November 2018 adalah 13,2% dibandingkan dengan 8,7% pada November 2013. Pada bulan November 2018, penjualan online sebagai proporsi dari semua ritel melebihi 20% untuk pertama kalinya.
Mata uang poundsterling semakin mendapat sentiment positif atas rilis data retail sales tersebut. Pasangan GBPUSD setelah data dirilis berada di posisi 1.26850 atau naik dari sebelumnya ada di level 1.26500. GBPUSD diprediksi akan mencapai level 1.27000 bahkan akan melewati level tersebut seiring dolar AS sedang tertekan. GBPUSD mempertahankan laju kenaikan setelah sempat turun saat Fed memutuskan kenaikan suku bunga pada Kamis dini hari kemarin. Pelaku pasar melihat proyeksi ekonomi AS dan rencana kenaikan suku bunga lebih lambat dari yang diharapkan.
Analis JAVAFX