Pemerintah kiri-tengah Australia, Kamis (6/7) menyatakan tidak bertanggung jawab atas penundaan tur pidato Donald Trump Jr.
di Australia.
Promotornya mengatakan putra sulung mantan presiden AS itu menunda kunjungan ke Sydney, Melbourne, dan Brisbane karena visa Australianya baru disetujui pada Rabu, 24 jam sebelum ia naik pesawat.
“Tampaknya Amerika bukan satu-satunya negara yang mempersulit Trump,” kata Turning Point Australia, versi lokal dari organisasi politik konservatif AS.
Beberapa tokoh konservatif menuduh pemerintah Partai Buruh Australia menunda proses visa Trump Jr.
Tetapi Perdana Menteri Anthony Albanese mengatakan pemerintahnya tidak bertanggung jawab atas perubahan rencana Trump Jr.
“Visa Donald Trump Jr.
ditangani dengan cara biasa dan seperti orang lain ia berhak datang ke sini,” kata Albanese.
“Penundaan perjalanannya adalah masalahnya sendiri.” Lebih dari 20.000 orang telah bergabung dalam petisi online yang menentang kunjungan Trump Jr.
ke Australia karena apa yang mereka anggap sebagai sikap anti-LGBTQ+-nya.
Menteri Imigrasi Andrew Giles mengatakan aplikasi visa Trump Jr.
mendapat perlakuan standar dan setara.
“Masalah apa pun yang menyebabkan penundaan tur pidato Trump Jr.
adalah urusan dirinya sendiri dan promotor tur,” kata Giles.
Trump Jr.
tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Menteri Dalam Negeri Clare ONeil malah mengatakan kesalahan berada di pihak Trump Jr., meski sebelumnya — dalam sebuah cuitan yang kini sudah dihapus – ia mencap Trump Jr.
sebagai “bayi besar” dan “pecundang yang sakit”.
“Sekarang ia mencoba menyalahkan pemerintah Australia atas penjualan tiketnya yang buruk dan tur yang dibatalkan,” cuit ONeil kurang dari satu jam kemudian.
Turning Point mengatakan mereka telah menjual 8.000 tiket untuk acara yang direncanakan berlangsung tanggal 9 hingga 11 Juli.
Turning Point menyarankan pembeli untuk menyimpan tiket mereka dan menjanjikan tanggal Australia baru untuk tur pidato Trump Jr.
yang akan segera diumumkan.
Pemerintah Australia telah menolak untuk mengungkapkan rincian visa atau kapan visa itu diajukan, dengan alasan privasi.
Juru bicara Turning Point Elizabeth Walker mengatakan ia tidak mengetahui tanggal pasti aplikasi visa.
Namun ia mengatakan aplikasi tersebut sudah diajukan sejak Mei.
Ia mengatakan visa itu adalah visa kerja sementara Subclass 408 yang memungkinkan Trump Jr.
keluar masuk Australia selama enam bulan.