Tren Gold/Emas: Bearish (Timeframe H1)
Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas menguat ringan, atas proyeksi tiga penurunan suku bunga oleh the Fed, kelanjutan perang di Ukraina dan melemahnya dolar AS serta yield obligasi yang masih dalam tren penurunan. Emas dapat kembali melemah jika dolar AS berhasil pulih dan yield obligasi lanjutkan kenaikannya.
Outlook Fundamental:
Emas bertahan di atas pertengahan level 2.170 sejak awal jam perdagangan sesi Asia, didukung oleh meningkatnya peluang Federal Reserve AS (Fed) mulai menurunkan suku bunga di akhir tahun ini.
Emas saat ini diperdagangkan di sekitar level 2173, di tengah fokus pasar pada rilis data Produk Domestik Bruto (PDB) AS untuk kuartal keempat (Q4), yang diperkirakan akan tetap stabil di 3,2%.
Fed kembali mempertahankan kebijakan suku bunga acuannya untuk kelima kali berturut-turut di kisaran 5,25%-5,50%, dengan Ketua Fed isyaratkan tiga penurunan suku bunga di tahun ini.
Investor memperkirakan peluang 72% bahwa Fed akan mulai menurunkan suku bunga pada pertemuan Juni, naik dari 65% sebelum keputusan suku bunga, menurut CME FedWatch Tool.
Meningkatnya ketegangan geopolitik di Ukraina dapat meningkatkan aliran safe-haven dan emas, setelah pada hari Minggu, serangan terbaru Rusia atas fasilitas penyimpanan gas bawah tanah di Ukraina.
Fokus Pasar Hari Ini:
Para pelaku pasar hari ini kemungkinan akan memantau pergerakan pasar ekuitas dan obligasi AS atas minimnya kalender ekonomi yang memengaruhi pasar di tengah fokus pada data pertumbuhan ekonomi AS yang akan dirilis Kamis dan pidato Jerome Powell pada hari Jumat.
Peluang Trading:
Faktor fundamental cenderung mendukung kenaikan emas, atas isyarat tiga penurunan suku bunga oleh ketua Fed, yang dapat melemahkan yield obligasi dan dolar AS. Namun, fokus pasar pada rilis data pertumbuhan ekonomi AS hari kamis dan Pidato Powell hari Jumat membuat pasar sedikit berhati-hati.
Secara teknikal, grafik pada timeframe H1 emas pulih ringan, namun seakan kehilangan kekuatan setelah harga kembali turun ke sekitar lintasan Exponential Moving Average (EMA)100 yang menunjukkan kerentanan emas kembali koreksi yang diikuti dengan Relative Strength Index yang kembali turun di bawah garis tengah, menunjukkan tekanan pada emas saat ini. Jika emas berhasil menembus ke atas EMA50, berpotensi membawa emas lanjutkan pemulihan menuju sekitar level 2190. Namun, potensi penurunan lebih lanjut dapat terjadi jika harga menembus ke bawah EMA200 berpotensi membawa emas turun menuju support terdekatnya di level 2152.
Peluang SELL dapat dipertimbangkan di level 2.166 dengan target profit di level 2.159 hingga 2.157.
Peluang BUY dapat dipertimbangkan di level 2.177 dengan target profit di level 2.184 hingga 2.186.
Desclaimer:
Market Outlook ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Pergerakan pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga yang bergerak berlawanan. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.
