Tren Gold (Emas): Bullish (Timeframe H1)
Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas berpotensi lanjutkan kenaikan setelah sentuh rekor tertinggi baru di level 2440.34 atas ekspektasi penurunan suku bunga baru oleh Federal Reserve AS (Fed) yang melemahkan dolar AS. Pendekatan yang hati-hati oleh the Fed menjelang pidato pejabat Fed di minggu ini, dan yield obligasi AS yang masih cukup kuat berpotensi menahan kenaikan emas lebih lanjut.
Outlook:
Harga emas saat ini diperdagangkan di sekitar level 2437, setelah sentuh rekor tertinggi sepanjang masa di level 2440.34 pada hari ini lanjutkan tren kenaikan dari level terendah bulan ini di level 2281.75.
Kenaikan emas ini didukung oleh harapan baru untuk penurunan suku bunga dari the Fed, dengan pemangkasan dua seperempat poin pada November mendatang yang melemahkan dolar AS.
Indeks dolar AS saat ini berada di sekitar level 104.30, turun dari level puncak pekan lalu 105.35. Yield obligasi AS saat ini berada di 4.41%, mempertahankan kenaikan dari angka 4.31% di minggu lalu.
Berkembangnya spekulasi bahwa the Fed dapat menurunkan suku bunga di tahun ini setelah data inflasi konsumen AS yang turun di bulan lalu, meningkatkan daya tarik emas.
Fokus Pasar Hari Ini:
Para pelaku pasar akan mengambil lebih banyak isyarat dari pidato sejumlah pejabat Federal Open Market Committee pada hari ini di tengah tidak ada rilis data ekonomi utama AS yang menggerakkan pasar.
Peluang Trading:
Emas mempertahankan momentum kenaikan setelah akhir pekan kemarin menembus ke atas level 2400 atas spekulasi penurunan suku bunga Fed di tahun ini yang melemahkan dolar AS. Kenaikan signifikan emas saat ini juga perlu diwaspadai mengantisipasi kemungkinan aksi ambil untung di tengah para pelaku pasar yang akan mengambil petunjuk dari pejabat Fed menyusul pendekatan yang sangat hati-hati oleh bank sentral AS. Jika, pejabat Fed masih menunjukkan sikap hati-hati, emas kemungkinan akan koreksi.
Secara teknikal, grafik pada timeframe H1, emas masih dalam tren kenaikan signifikan dan saat ini bertahan di bawah level puncak sepanjang masa. Harga yang saat ini jauh di atas pivot dan ketiga Moving Average, diikuti dengan Relative Strength Index (RSI) yang berada di area overbought, dapat menjadi indikasi potensi emas lanjutkan kenaikan. Kenaikan harga ke atas level 2440, berpotensi membawa emas naik ke level 2450. Sebaliknya, jika harga gagal menembus level puncak sepanjang masa itu, dan RSI kembali turun ke bawah level overbought, emas berpotensi turun ke sekitar level 2315.
Pertimbangan BUY di level 2442, target profit di 2450/2452 dan berpotensi naik lebih lanjut ke area 2460.
Pertimbangan SELL di level 2429, target profit di 2420/2417 dan berpotensi turun hingga ke level 2410.
Desclaimer:
Market Outlook ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Pergerakan pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga yang bergerak berlawanan. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.
