Peluang Trading Gold: Selasa, 2 April 2024

0
291

Tren Gold/Emas: Sideway Bias Bullish (Timeframe H1)

Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas bergerak dalam rentang terbatas di perdagangan Selasa setelah laporan aktivitas manufaktur AS yang positif mendorong kenaikan indeks dolar AS dan kenaikan yield obligasi di perdagangan kemarin yang memicu mengendurnya proyeksi pasar untuk pemangkasan suku bunga Fed.

Outlook Fundamental:
Emas kehilangan momentum dan konsolidasi pada hari Senin, diperdagangkan di sekitar level 2250-2255, tidak jauh di bawah level tertinggi sepanjang masa di 2265. Sementara indeks dolar AS saat ini berada di sekitar level 104.70-104.75 dan yield obligasi AS 10 tahun di 4.30%.

Indeks Manajer Pembelian Manufaktur (PMI) Institute for Supply Management (ISM) bulan Maret tumbuh sebesar 50,3, di atas estimasi 48,4, dari angka 47,8 di Februari. Revisi PMI Manufaktur bulan Maret S&P Global berada di angka 51,9, turun dari angka sebelumnya 52,2.

Data aktivitas bisnis AS yang positif di bulan Maret ini mengurangi kemungkinan Federal Reserve (Fed) memangkas suku bunga, dan mendorong kenaikan dolar dan yield obligasi AS. Proyeksi penurunan suku bunga 25 basis poin di bulan Juni menjadi 58% turun dari sebelumnya di atas 60%.

Fokus Pasar Hari Ini
Para pelaku pasar hari ini akan pusatkan perhatian pada rilis data JOLTs, Jumlah lowongan pekerjaan tidak termasuk industri pertanian dan pidato pejabat Fed Michelle Bowman, John Williams, dan Loretta Mester yang akan memengaruhi pergerakan dolar AS dan emas.

Peluang Trading:
Data aktivitas bisnis AS yang positif di perdagangan Senin, diyakini menjadi faktor yang melemahkan emas. Jika data JOLTs menunjukkan pasar pekerjaan AS yang tetap kuat, akan mendukung Fed menunda penurunan suku bunga dan mendorong kenaikan dolar AS dan yield obligasi.
Secara teknikal, grafik pada timeframe H1 emas terlihat emas bergerak terbatas, namun masih dalam tren kenaikan. Harga yang bergerak stabil di atas ketiga Exponential Moving Average (EMA) diikuti dengan Relative Strength Index yang bergerak di atas garis tengah menunjukkan stabilnya tren emas saat ini. Kenaikan emas memperbarui level puncak intraday, berpotensi membawa emas menuju level puncak sepanjang masa di level 2265. Namun, jika tidak cukup kuat, emas berpotensi lanjutkan koreksi menuju level 2240 hingga 2230.
Peluang BUY dapat dipertimbangkan di level 2,258 dengan target profit di level 2,262 hingga 2,265.
Peluang SELL dapat dipertimbangkan di level 2,246 dengan target profit di level 2,242 hingga 2,239.

Desclaimer:
Market Outlook ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Pergerakan pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga yang bergerak berlawanan. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.