Tren Gold (Emas): Konsolidasi (Timeframe H1)
Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas mendekati rekor tertinggi di tengah kehati-hatian pasar terhadap respons Israel atas serangan Iran setelah pertemuan ketiga kabinet Israel ditunda hingga Rabu hari ini. Bullion akan menghadapi hambatan setelah Jerome Powell menekankan butuh lebih banyak waktu untuk mencapai target inflasi 2%.
Outlook Fundamental:
Emas berada di level 2.380, di dekat rekor tertinggi atas kehati-hatian pasar terhadap respons Israel imbas serangan Iran akhir pekan lalu, setelah pertemuan ketiga kabinet perang Israel, ditunda hingga hari Rabu.
Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell, Selasa, meredam ekspektasi penurunan suku bunga, dan mengatakan ekonomi AS cukup kuat setelah data terbaru tidak menunjukkan kemajuan substansial pada inflasi AS tahun ini.
Powell menekankan bahwa pencapaian target inflasi 2% akan memakan waktu “lebih lama dari yang diperkirakan.” Prospek kenaikan suku bunga mendorong kenaikan dolar dan yield obligasi AS.
Kemungkinan suku bunga tidak berubah pada pertemuan bulan Juni meningkat menjadi 84,8% dari 78,7% pada hari Senin, Menurut CME FedWatch Tool. Investor akan memantau pidato pejabat Fed minggu ini dan data Klaim Pengangguran AS pada hari Kamis.
Fokus Pasar Hari Ini:
Minimnya data ekonomi utama AS dan Australia yang dirilis hari ini, membuat para pelaku pasar kemungkinan akan fokus pada sentimen pasar dan pergerakan di pasar ekuitas dan obligasi.
Peluang Trading:
Kehati-hatian pasar terhadap tanggapan hasil pertemuan ketiga kabinet pemerintahan Israel yang tertunda, diyakini lebih memengaruhi kenaikan emas saat ini. Meski demikian, kenaikan lebih lanjut emas, menghadapi tantangan dari pernyataan Hawkish pejabat Fed termasuk Powell, terkait penundaan penurunan suku bunga oleh bank sentral AS yang mendorong kenaikan dolar AS dan yield obligasi.
Secara teknikal, grafik pada timeframe H1 menunjukkan emas masih dalam tren kenaikan, meski saat ini koreksi dari kenaikan kemarin. Harga saat ini turun mendekati Exponential Moving Average (EMA) 50 dan bergerak dalam rentang terbatas sejak pembukaan perdagangan sesi Asia, yang menunjukkan pergerakan sideway emas dengan bias Bearish. Relative Strength Index saat ini juga bergerak datar di garis tengah, menunjukkan pergerakan sideway emas saat ini. Penurunan harga ke bawah pivot, berpotensi membawa emas melanjutkan koreksi nya menuju EMA50 sebelum menyentuh EMA100. Penembusan ke bawah EMA100 harga berpotensi lanjutkan penurunan ke level 2.350.
Peluang BUY dapat dipertimbangkan di level 2.382, target profit di level 2.389 hingga 2.392.
Peluang SELL dapat dipertimbangkan di level 2.366, target profit di level 2.358 hingga 2.355.
Desclaimer:
Market Outlook ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Pergerakan pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga yang bergerak berlawanan. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.