Tren Gold (Emas): Bullish (Timeframe H1)
Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas konsolidasi setelah kenaikan kemarin di sesi Asia, seiring melemahnya dolar AS, permintaan emas yang tumbuh dan ketegangan geopolitik yang mengangkat harga logam mulia, di tengah fokus pasar pada data inflasi harga konsumen (CPI) AS yang akan dirilis hari ini.
Outlook:
Emas saat ini berada di level 2356 dan bergerak cukup datar dalam rentang sempit, dalam upaya melanjutkan kenaikan kemarin memanfaatkan pelemahan dolar AS dan yield obligasi AS.
Dolar AS saat ini berada di sekitar level 104.83 lanjutkan penurunan tajam kemarin dari level 105.35 yang disentuh kemarin, didorong oleh data Indeks Harga Produsen (PPI) AS yang naik melampaui perkiraan.
PPI bulanan AS bulan April naik menjadi 0.5% dari data sebelumnya -0.1%. PPI tahunan naik menjadi 2.2%. PPI Inti bulanan AS naik menjadi 0.5% dari data sebelumnya -0.1%, dan PPI Inti tahunan naik menjadi 2.4%.
Meningkatnya permintaan emas dari investasi pasar over-the-counter (OTC), pembelian bank sentral yang konsisten, dan aliran safe-haven di tengah risiko geopolitik Timur Tengah mendorong kenaikan emas.
Tapi, pernyataan hawkish dari pejabat Federal Reserve (Fed), termasuk Ketua Fed, Jerome Powell, untuk mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama, berpotensi melemahkan emas dalam waktu dekat.
Fokus Pasar Hari Ini:
Hari ini, pasar akan fokus pada rilis data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS untuk bulan April, penjualan Ritel AS untuk bulan April, dapat memberikan wawasan tentang waktu penyesuaian suku bunga awal the Fed, dan dilanjutkan dengan data indeks manufaktur Empire State.
Peluang Trading:
Emas menguat di sesi kemarin setelah indeks dolar dan yield obligasi yang kembali melemah bersamaan dengan konflik Timur Tengah yang masih bergejolak. Data inflasi dan penjualan ritel yang akan dirilis hari ini, akan memengaruhi pergerakan. Inflasi yang di atas perkiraan dapat mendorong kenaikan dolar AS dan menekan harga emas. Data yang lemah akan melemahkan dolar AS dan menopang kenaikan emas.
Grafik timeframe H1, kenaikan emas tertahan untuk melanjutkan kenaikan kemarin di sekitar level 2360-2354. Harga saat ini masih di atas ketiga Moving Average, namun bergerak turun menuju MA50 (merah) dapat menjadi indikasi potensi emas kembali melemah, yang diikuti dengan Relative Strength Index (RSI) yang turun menuju garis tengah (50). Kenaikan harga ke atas level 2360, berpotensi membawa emas naik menuju level 2370-2375. Sebaliknya, penurunan kembali harga ke bawah level Pivot diikuti dengan RSI turun ke bawah level tengah berpotensi membawa emas turun ke level support terdekatnya di level 2324.
Pertimbangan BUY di level 2364, target profit di 2370/2372.
Pertimbangan SELL di level 2349, target profit di 2342/2339.
Desclaimer:
Market Outlook ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Pergerakan pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga yang bergerak berlawanan. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.