PBB serukan vaksin COVID-19 harus jadi barang milik bersama

0
50

Perserikatan Bangsa-Bangsa menyerukan agar vaksin COVID-19 menjadi barang milik bersama dan tidak dikuasai kelompok atau negara tertentu, kata Sekretaris Jenderal PBB António Guterres, Rabu (30/9 malam).

Guterres berbicara pada pertemuan tingkat tinggi yang diadakan secara virtual di sela Sidang Umum ke-75 Majelis Umum PBB.

“Bekerja sama menanggulangi pandemi merupakan bagian dari kepentingan nasional dan ekonomi masing-masing negara agar kapasitas tes dan perawatan dapat diperluas, serta vaksin dapat menjadi barang milik bersama — atau istilahnya vaksin milik rakyat itu segera tersedia dan terjangkau oleh siapa pun, di mana pun,” kata Guterres saat menyampaikan sambutannya pada pertemuan terkait ACT-Accelerator.

ACT-Accelerator merupakan akses berbagi sarana dan prasarana percepatan penanggulangan COVID-19 yang diluncurkan pada April 2020 dan dikoordinasi oleh berbagai lembaga multilateral, pihak swasta, dan organisasi filantropi.