PBB desak pihak yang berkonflik di Kosovo untuk menahan diri

0
80

Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (HAM PBB) mendesak pihak-pihak yang ikut meningkatkan ketegangan di utara Kosovo untuk menahan diri dari retorika yang memecah belah dan penuh kebencian.

“Kami prihatin atas kekerasan baru-baru ini yang menyebabkan puluhan tentara pemelihara perdamaian dan pengunjuk rasa terluka.

Hak asasi manusia semua orang di Kosovo harus ditegakkan,” tulis Dewan HAM PBB di Twitter, Rabu (31/5).

Dewan HAM PBB kemudian mendesak semua pihak-pihak yang terlibat untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pelaksanaan hak partisipasi dalam urusan publik.

Ketegangan mencengkeram Kosovo ketika etnis Serbia memprotes pemilihan wali kota etnis Albania di empat kota madya di bagian utara negara itu, bulan lalu.

Sejak Senin (29/5), masyarakat Serbia melakukan protes di kota-kota itu ketika wali kota mengucapkan sumpah dan memulai tugas secara resmi.

Sedikitnya 30 tentara dari misi pemelihara perdamaian internasional yang dipimpin Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Kosovo (KFOR) terluka dalam bentrokan dengan para warga Serbia.

Para warga tersebut memprotes dan berusaha mencegah wali Kota Zvecan yang baru terpilih memasuki balai kota untuk menyatakan sumpah jabatan.Blokir jalan di Kosovo disingkirkan setelah ketegangan dengan Serbia