JAVAFX – Sejumlah dealer emas di India menawarkan diskon pada minggu ini karena pasokan yang melimpah dan permintaan yang kendur selama musim pernikahan, dengan wilayah lain di Asia mengharapkan peningkatan pembelian menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru Cina. Harga emas di pasar spot berada di jalur untuk kenaikan mingguan terbesar sejak akhir Oktober.
Dealer di India menawarkan diskon hingga $ 2 per ons pada harga domestik resmi, dibandingkan dengan premium $ 1 minggu lalu. Harga domestik termasuk pajak impor 12,5% dan pajak penjualan 3%. “Permintaan sedikit dari toko perhiasan, tetapi ada banyak pasokan dari pabrik penyulingan yang secara agresif menjual di pasar,” kata Harshad Ajmera, pedagang grosir emas di Kolkata.
Impor emas India pada November melonjak 78% dari sebulan sebelumnya ke level tertinggi dalam lima bulan karena toko perhiasan di pasar terbesar kedua di dunia untuk logam mengisi kembali setelah penurunan harga.
“Dengan asumsi permintaan yang baik selama musim pernikahan, bank dan penyuling telah meningkatkan impor dalam beberapa minggu terakhir,” kata seorang dealer yang berbasis di Mumbai dengan bank impor emas batangan swasta.
Pernikahan adalah salah satu pendorong terbesar pembelian emas di India karena emas dalam bentuk perhiasan adalah hadiah yang populer. Permintaan diperkirakan akan pulih di konsumen teratas Tiongkok, di mana pedagang mengenakan premi sebesar $ 4- $ 6 per ounce atas harga patokan dari $ 4- $ 5,5 minggu lalu.
“Permintaan telah mengering dibandingkan minggu lalu, tetapi masih lebih tinggi dari akhir bulan lalu dan awal bulan ini,” kata Samson Li, seorang analis logam mulia yang berbasis di Hong Kong di Refinitiv GFMS.
Tahun baru Cina yang dimulai pada 25 Januari diperkirakan akan mengangkat permintaan mulai akhir Desember, tambahnya. Festival Cina juga diperkirakan akan meningkatkan permintaan di Singapura, dengan banyak pengecer menawarkan promosi untuk emas batangan, kata manajer penjualan Perak Batangan, Vincent Tie.
Penjual di Singapura membebankan premi sebesar $ 0,60- $ 0,80 per ounce atas tolok ukur, dibandingkan minggu lalu $ 0,60- $ 0,70. “Jika harga (patokan) turun sedikit, kita akan melihat beberapa pembelian di sisi grosir,” kata Brian Lan, direktur pengelola di dealer Singapura GoldSilver, menambahkan bahwa harga yang lebih rendah juga akan mendukung permintaan selama Natal.
Premi di Hong Kong naik menjadi $ 0,50- $ 0,60 per ons dari $ 0,30- $ 0,55 pada minggu sebelumnya, di tengah kerusuhan yang sedang berlangsung di kota yang dikuasai Cina itu. “Toko-toko masih buka, tetapi orang-orang jarang mengunjungi,” kata Dick Poon, manajer umum, Heraeus Metals Hong Kong Ltd.
Di Jepang, emas dijual dengan premi $ 0,50, sama seperti minggu lalu. (WK)
