JAVAFX – Dolar AS mengendur di akhir sesi Asia, terlihat dolar index koreksi turun ke level 93.600 dari sebelumnya sempat menyentuh level 93.750.
Penurunan dolar diprediksi karena investor mengharapkan ada kemajuan dari pembahasan stimulus fiscal AS. Ketua DPR AS Nancy Pelosi menetapkan batas waktu hari Selasa bagi Gedung Putih untuk menyetujui stimulus fiscal lebih lanjut dan mengatakan dia optimis tetang negosiasi setelah berbicara dengan Menteri Keuangan Steve Mnuchin selama akhir pekan.
Sementara itu, mata uang yang terpapar perdagangan dengan yuan dan dolar Australia terapresiasi setelah angka pertumbuhan ekonomi China menunjukan ekonomi terus pulih dengan kuat dari dampak pandemi.
Disisi lain meningkatnya infeksi virus di Eropa dan kurangnya dalam pembicaraan Brexit terus mendorong dolar menguat pada akhir pekan lalu. Greenback memulai awal pekan ini dengan mengendur dari penguatan sebelumnya, meski semua pelaku pasar masih tetap berhati-hati jika ada kebuntuan dalam pembicaraan stimulus.
