JAVAFX – Pada perdagangan hari Selasa (28/1), bursa saham asia terpantau merosot setelah Dow Jones Industrial Average ditutup anjlok terseret kekhawatiran wabah virus corona yang menyerang beberapa bagian negara sehingga mencengkeram kepercayaan para pelaku pasar.
Indeks Kospi turun 2,4%, Indeks Nikkei 225 turun 0,81%, Indeks S&P/ASX 200 turun sekitar 1,5% dan Indeks MSCI Asia ex-Jepang diperdagangkan melemah0,7%.
Pasar di China dan Hong Kong ditutup pada hari Selasa untuk hari libur.
Semalam pada penutupan perdagangan di Wall Street, Indeks Dow Jones turun 453,93 poin pada 28.535,80, Indeks S&P 500 turun 1,6% menjadi 3.243,63 dan Indeks Nasdaq Composite turun 1,9% menjadi 9.139,31.
Setidaknya ada 2.900 orang di dunia telah terinfeksi virus corona yang telah menewaskan lebih dari 80 orang di China. Direktur jenderal Organisasi Kesehatan Dunia akan bertemu dengan pejabat pemerintah dan kesehatan di Tiongkok.
Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berakhir dilevel 97,956 setelah berhasil melewati level di bawah 97,6 pada minggu lalu.