JAVAFX – Pasar saham Asia diperdagangkan beragam pada hari Kamis (9/4) karena para pelaku pasar menunggu dirilisnya data pengangguran mingguan AS di kemudian hari.
Ramalan yang disiapkan oleh Investing.com menunjukkan bahwa ada sebanyak 5,25 juta orang Amerika yang mengklaim tunjangan pengangguran dalam sepekan terakhir. Hampir 10 juta orang Amerika telah di-PHK dalam dua minggu sebelumnya.
Indeks Nikkei 225 turun 0,47% ketika negara itu memulai penguncian dihari kedua dari keadaan darurat yang dinyatakan oleh Perdana Menteri Shinzo Abe pada hari Selasa.
Indeks KOSPI naik 0,83% karena Bank of Korea mempertahankan suku bunga acuannya tidak berubah pada 0,75%.
Indeks S&P/ASX 200 memimpin kenaikan karena melonjak 1,75%. Indeks Hang Seng naik 0,53% dan Indeks Shanghai Composite naik 0,54%, sedangkan Komponen Shenzhen naik 0,17%.
Jumlah orang yang mengklaim tunjangangan pengangguran kemungkinan akan terlihat cukup buruk. Dengan melihat kenaikan awal yang singkat dan tajam (dalam pengangguran) dan ketika industri lain menilai dampaknya pada bisnis mereka bahkan ketika bisnis dalam kondisi yang layak akan melihat pengurangan biaya semakin banyak.