Pejabat keamanan nasional Amerika Serikat mengatakan, mereka yakin bahwa kedua objek yang terbang tinggi dan ditembak jatuh di ujung utara wilayah AS dan Kanada adalah balon, tetapi jauh lebih kecil dibandingkan balon mata-mata milik China yang ditembak di atas Samudra Atlantik lebih dari seminggu yang lalu.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh pemimpin mayoritas di Senat AS, Senator Chuck Schumer pada Minggu (12/2).
Schumer yang muncul dalam acara televisi ABC, “This Week,” mengatakan bahwa ia diberi penjelasan pada Sabtu (11/2) malam oleh penasihat keamanan nasional Joe Biden, Jake Sullivan, tentang temuan awal dari objek tersebut, satu yang ditembak jatuh dekat Alaska pada Jumat (10/2) dan yang kedua pada Sabtu di kawasan Yukon, Kanada.
Schumer tidak mengatakan asal-usul balon itu, tetapi keduanya ditembak jatuh oleh pesawat tempur AS, yang kedua dengan restu dari Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, setelah keduanya dikenali lewat radar pada ketinggian 12 ribu meter di atas permukaan bumi.
Keduanya dianggap sebagai ancaman terhadap pesawat komersial yang terbang pada ketinggian yang sama.