JAVAFX – Norwegia tidak merencanakan pengurangan produksi minyak yang lebih dalam setelah keputusan OPEC + untuk memperpanjang pengurangan produksinya sendiri, demikian disampaikan oleh Menteri Energi Norwegia pada hari Kamis (18/06/2020).
Norwegia, yang bukan bagian dari kelompok OPEC +, mengatakan akan memangkas produksi minyaknya sebesar 250.000 barel per hari (bph) pada Juni dan sebesar 134.000 bph pada paruh kedua 2020.
“Ada tanda-tanda bahwa pasar stabil lebih cepat daripada yang terlihat pada beberapa bulan yang lalu,” kata Menteri Perminyakan dan Energi Tina Bru.
Harga minyak mentah berjangka Nortn Sea naik menjadi sekitar $ 41 per barel pada Kamis, lebih dari dua kali lipat dari April, ketika harga jatuh karena permintaan global turun tajam di tengah krisis coronavirus.
Produsen OPEC dan sekutu mereka bertemu pada hari Kamis untuk membahas strategi mereka setelah setuju pada 6 Juni untuk memperpanjang rekor pemotongan 9,7 juta barel per hari (bph) hingga Juli.
Menteri Perminyakan Norwegia, menambahkan bahwa mereka tidak mempertimbangkan untuk melakukan pemotongan yang lebih dalam, dan tetap pada rencana sebelumnya.
“Tentu saja mungkin untuk mengakhiri lebih awal jika itu menjadi bijaksana … tetapi pemotongan baru saja dimulai dan rencananya adalah untuk mempertahankannya sampai akhir tahun,” kata Bru.
