Ketika bulan Maret lalu data NFP di rilis turun drastis dari 311.000 ke 20.000, Dolar Index mengalami penurunan tajam selama dua minggu dari level 97.61 ke level 95.74, dan baru kembali naik setelah The Fed memberikan pernyataan yang mengejutkan bahwa The Fed kemungkinan tidak akan menaikkan suku bunga sepanjang tahun 2019 ini karena proyeksi ekonomi Amerika yang menurun dari 3.0% tahun lalu menjadi 2.1% pada tahun ini dan menurunnya inflasi dari 1.9% (proyeksi Desember lalu) ke 1.8%.
Pada awal bulan ini, hari Jumat, 05 April 2019, Amerika akan merilis kembali data NFP yang diprediksi akan mengalami peningkatan dari 20.000 ke 175.000. Jika hasilnya sesuai atau di bawah prediksi 175.000, maka pergerakan dolar index hingga akhir minggu nanti diprediksi akan melemah menuju level 96.80 pada bolinger tengah 20 time frame harian atau MA 3 time frame bulanan dengan kemungkinan koreksi naik sebatas level 97.20 pada MA 3 dan 5 time frame harian. Jika dapat turun menembus level 96.80 maka Dolar index diprediksi akan terus melemah menuju level 96.65 pada bolinger tengah 20 time frame mingguan.
