Pada Jumat lalu, indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) ditutup melesat 1,26%, S&P 500 melonjak 1,44%, dan Nasdaq Composite melejit 1,74%. Pasar menyambut baik dari rilis data inflasi personal consumption expenditure (PCE) periode Februari lalu yang tumbuh lebih rendah dari perkiraan pasar. Inflasi inti PCE tumbuh 0,3% pada Februari dari bulan sebelumnya, lebih rendah dari prediksi Dow Jones 0,4%. Sementara secara tahunan, tumbuh 4,6% juga lebih rendah dari prediksi 4,7%. Inflasi PCE merupakan acuan bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) dalam menetapkan kebijakan moneter. Pertumbuhan yang semakin rendah menguatkan ekspektasi The Fed tidak akan menaikkan suku bunga lagi, atau jika menaikkan suku bunga, mungkin hanya sekali lagi di bulan Mei 2023.
Jumat lalu Nasdaq100 naik dari level 13080.75 ke level 13309.25. Hari ini Nasdaq100 Gap down di level 13256.75 dan turun ke level 13198.50. Nasdaq100 di prediksi dapat naik ke level 13450.75 dengan kemungkinan koreksi turun yang masih dapat di capai sebatas level 13078.30.