Minyak bervariasi di tengah kekhawatiran permintaan dan harapan vaksin

0
52

Harga minyak bervariasi pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB) saat para investor menunggu data persediaan minyak mentah mingguan Amerika Serikat, ditambah kekhawatiran bahwa penguncian baru virus corona di beberapa wilayah Eropa dan AS dapat menekan permintaan.

Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Januari sedikit melemah, turun tipis tujuh sen atau 0,2 persen menjadi menetap pada 43,75 dolar AS per barel.

Sementara itu, minyak mentah AS West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember naik sembilan sen atau 0,2 persen, menjadi ditutup di 41,43 dolar AS per barel.

Setelah penyelesaian, minyak mentah AS turun tipis menjadi 41,19 dolar AS per barel ketika kelompok industri American Petroleum Institute (API) mengatakan persediaan minyak mentah naik lebih 4,174 juta barel minggu lalu.

Para analis memperkirakan persediaan minyak mentah kemungkinan naik 1,7 juta barel selama pekan yang berakhir 13 November setelah naik 4,3 juta barel pada pekan sebelumnya, menurut jajak pendapat Reuters.

Badan Informasi Energi AS (EIA) dijadwalkan akan merilis data stok minyak mentah mingguan negara itu pada Rabu waktu setempat.