JAVAFX – Sepekan akan terasa lama bagi pasar untuk menunggu hasil pertemuan Komisi Pasar Bebas Federal, FOMC yang akan berakhir pada 31 Juli nanti. Gundah gulana menyelimuti perdagangan dalam sepekan mendatang, dimana pasar akan mengantisipasi pemangkasan suku bunga AS untuk pertama kalinya dalam satu dekade terakhir, sejak krisis keuangan menghantam AS di tahun 2008.
Bukan hanya pelaku pasar saja yang harus bersabar dan menahan diri, pun juga dengan sejumlah pejabat teras The Federal Reserver, mereka akan bungkam dalam sepekan ini. Sikap diam ini termasuk mencegah berbicara pada publik dan wawancara-wawancara khusus. Tujuannya untuk menghindari aksi spekulasi pasar.
Bagi para investor yang tidak memilik masukan segar pada prospek pembuat kebijakan untuk suku bunga atau stimulus, tentu akan menyebalkan kondisi yang demikian ini. Lebih-lebih sikap diam ini bukan hanya dilakukan oleh The Fed semata, namun juga Bank Sentral Eropa – ECB, yang memiliki pembaruan kebijakan sendiri – dan potensi penurunan suku bunga. Mereka sedianya akan mengumumkan hasil pertemuan dewan gubernur pada 25 Juli besok.
Drama penantian ini akan semakin panjang dan menegangkan. Setelah berminggu-minggu sejumlah isyarat dan petunjuk memberikan sinyal ke mana suku bunga akan pergi, dua bank sentral dunia ini tiba-tiba memilih diam dan bisu di udara. Informasi “pemadaman” praktis meninggalkan investor emas yang sebelumnya terjun cepat ke pasar selama sebulan terakhir. Mereka umumnya masuk atas saran kabar pemotongan suku bunga yang akan datang.
Ditengah kondisi yang demikian, kabar baiknya adalah hadirnya sentiment bullish emas tidak harus menunggu seminggu penuh untuk mendapatkan jawaban dari The Fed. Untuk A.S. penurunan suku bunga hampir pasti jika ECB melakukan pelonggaran sendiri pada hari Kamis besok. Sementara peluang pasar untuk pemangkasan ECB melampaui 50% minggu lalu, dimana pengurangan akan sebesar 10 basis. Bank sentral yang lebih kecil di Korea Selatan dan Afrika Selatan sudah memangkas suku bunga minggu lalu.
Sebagian besar pedagang suku bunga mengharapkan pengurangan Fed sebesar 25 basis poin pada 31 Juli. Itu akan menempatkan suku bunga dana federal pada 2%, dari 2,25%. Pemotongan 25-bp lain telah dihargai untuk pertemuan September Fed.
Bulls emas bertaruh pasar akan melesat melampaui level tertinggi enam tahun terakhir hingga di atas $ 1.500 per ounce jika Fed memberikan pemotongan yang ditunjukkan. Setidaknya selama dua minggu terakhir, Gubernur Bank Sentral AS Jerome Powell telah dengan jelas menyatakan pilihannya untuk pelonggaran segera untuk merangsang pertumbuhan dan menangkis setiap pelemahan dalam aktivitas yang dapat mengganggu hampir satu dekade ekspansi tanpa henti.
Secara teknis, rekomendasi beli emas masih memproyeksikan resistensi di $ 1.436,05 dalam waktu dekat. Dalam perdagangan hari Selasa (23/07/2019) terlihat bahwa emas masih berusaha menembus level resisten ini.Sementara level koreksi masih dikisaran $ 1.418.
