JAVAFX – Pasar finansial sedang bergejolak pada hari – hari ini karena dipicu oleh meningkatnya kekhawatiran perang dagang global. Dolar AS tertekan hampir terhadap semua mata uang utama sejak akhir pekan lalu menyusul ancaman tiba-tiba Presiden Trump yang akan menaikan tarif produk impor dari Meksiko ke AS mulai 10 Juni mendatang.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS (Treasury) turun ke level lebih rendah pada Selasa pagi karena dipicu oleh kekhawatiran perang dagang dapat menurunkan pertumbuhan ekonomi. Presiden Federal Reserve wilayah St. Louis, James Bullard pada hari Senin malam mengatakan bahwa ‘penurunan suku bunga mungkin akan dijamin’ hal tersebut guna mengatasi inflasi yang rendah dan juga masalah yang diakibatkan dari perang dagang. Adanya kemungkinan pemangkasan suku bunga ini memicu pelemahan dolar AS yang terus berlanjut.
Pada hari ini Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell, dijadwalkan akan berbicara disebuah acara di Chicago mengenai tentang strategi kebijakan federal yang bisa menjadi focus para trader. Yang di nantikan adalah apakah Powell akan kembali menyinggung masalah perang dagang dan pengaruhnya terhadap kebijakan bank sentral ke depan. Jika Powell menyinggung aka nada langkah penurunan suku bunga untuk mengantisipasi dampak perang dagang, maka bersiap-siap untuk melihat dolar AS (USD) akan kembali jatuh dan harga emas akan semakin melesat naik.
Analis JAVAFX
