JAVAFX – Pasar saham AS membuka perdagangan di kuartal baru dengan pelemahan, karena pasar mencerna peringatan Presiden Donald Trump bahwa ratusan ribu orang Amerika mungkin mati karena virus corona Covid-19.
Pergeseran radikal dari Trump menjauh dari jaminan sebelumnya bahwa AS akan mengendalikan virus karena jumlah kasus yang dikonfirmasi di negara ini mencapai 189.000. lebih dari dua kali lipat dari yang dilaporkan oleh China. Penyebaran cepat wabah menempatkan tanda tanya besar ketika kehidupan ekonomi AS akan kembali normal.
Pada pukul 20.30 WIB, Dow Jones Industrial Average (DJIA) turun sebesar 863 poin atau 3,9%. S&P500 turun 3,8% dan NASDAQ Composite turun 3,0%.
Dow mengalami kuartal terburuk sejak 2008 dalam tiga bulan pertama tahun 2020, jatuh 23,3% dan S&P500 turun 20% dan Nasdaq turun 14,2%.
Bukti lebih lanjut tentang dampak pandemi kemungkinan besar, ketika Institute of Supply Management menerbitkan indeks manajer pembelian bulanannya. Sebelumnya, laporan payroll pribadi ADP untuk bulan Maret gagal menambah banyak pengetahuan yang ada, hanya mencakup periode hingga 12 Maret, yaitu, sebelum rekor kenaikan klaim pengangguran awal pekan lalu.
