Beberapa bagian wilayah New England dan New York masih berjuang membersihkan salju noreaster (badai musim dingin di sepanjang Pantai Timur Amerika utara), yang menyebabkan puluhan ribu pelanggan mengalami pemadaman listrik, sekolah-sekolah menghentikan kegiatan belajar, dan kondisi jalan yang licin karena tertutup salju.
Michael Barbieri, seorang warga Massachusetts harus sibuk menyekop salju yang menutupi jalan masuk ke rumahnya.
“Ini badai salju yang lebat.
Saljunya lebat – ada sedikit lapisan salju yang menjadi es di dasarnya, sehingga membuatnya sedikit lebih keras.
Beristirahat sejenak, melakukan peregangan sedikit.
Mudah-mudahan, kami tidak mengalami cidera otot hari ini,” kata Barbieri.
Badai yang melanda pada Senin (13/3) malam dan berlangsung sepanjang Selasa (14/3), menumpahkan salju setinggi 3 kaki dan angin kencang.
Beberapa bagian lain di wilayah itu hanya mendapat beberapa inci atau campuran hujan air dan salju.
Lebih banyak angin kencang dan suhu di bawah normal masih melanda sebelum mulai panas pada di akhir pekan.
Situs pelacakan pemadaman listrik melaporkan 185.000 pelanggan di wilayah tersebut mengalami pemadaman listrik pada Rabu (15/3).
