Maroko menerima pengiriman kedua sebanyak 4 juta dosis vaksin COVID-19 AstraZeneca pada Kamis (11/2), setelah memulai kampanye vaksinasi nasional pertama di Afrika dua pekan lalu, menurut sumber di Kementerian Kesehatan.
Pengiriman vaksin AstraZeneca, yang diproduksi oleh Serum Institute India, tiba dengan penerbangan Royal Air Maroc di Casablanca, kota terbesar di negara tersebut.
“Pengiriman kedua ini akan memungkinkan dilanjutkannya kampanye vaksinasi nasional Maroko,” kata Said Afif, anggota komite ilmiah Kementerian Kesehatan.
Kedatangan vaksin AstraZeneca menyusul 2 juta dosis vaksin yang telah diterima bulan lalu dan 500.000 dosis vaksin COVID-19 buatan Sinopharm.