Market Outlook USDJPY: Selasa, 24 Oktober 2023
Tren: Bullish (Naik)
Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
USDJPY mencatat kenaikan moderat setelah data PMI Jepang lebih buruk dari ekspektasi.
Pengumuman BoJ yang akan membeli JGB pada hari Rabu, mendorong penguatan yen Jepang.
Para investor menunggu laporan S&P Global PMI untuk mendapatkan dorongan baru.
Outlook:
USDJPY gagal pertahankan kenaikan ringan menyusul pembelian Obligasi JGB oleh otoritas Jepang pada Rabu besok, membuat USDJPY saat ini sentuh level terendah harian nya di 149,48.
Sebelumnya, data indeks PMI Manufaktur Jibun Bank Jepang bulan Oktober yang berada di 48,5 angka yang sama dari rilis sebelumnya 48,5, namun di bawah ekspektasi 48,9, dan indeks PMI Jasa turun menjadi 51,1 dari laporan sebelumnya di 53,8.
Pengumuman oleh Bank of Japan (BoJ) bahwa mereka akan melakukan operasi obligasi tidak terjadwal pada hari Rabu, mendongkrak yen Jepang dan membuat USDJPY turun tajam.
BoJ menawarkan pembelian JPY300 miliar yen ($2,00 miliar) dalam bentuk obligasi pemerintah Jepang (JGB) dengan jangka waktu lima sampai 10 tahun dan 100 miliar yen dengan jangka waktu 10-25 tahun
Obligasi pemerintah AS yang tidak stabil, dengan yield obligasi 10 tahun yang berbalik arah menjadi 4,865% setelah sempat mencapai 5,02% berpotensi membawa dolar AS terus melemah.
Fokus Pasar Hari Ini:
Pasar hari ini akan fokus pada rilis data S&P Global PMI AS hari ini, dengan fokus utama tertuju pada estimasi awal Produk Domestik Bruto (PDB) Q3 AS dan Indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti pada hari Kamis dan Jumat. Pasar juga akan fokus pada rilis data dari jepang dat Inflasi Konsumen tahunan Tokyo bulan Oktober yang akan dirilis pada hari Jumat.
Peluang Trading:
Rencana pembelian obligasi tak terjadwal mendorong USDJPY sentuh level terendah intraday yang sempat naik ringan setelah data indeks aktivitas Manufaktur dan Jasa Jepang melemahkan yen.
Secara teknikal, USDJPY masih dalam tren Bullish meski sempat turun tajam pasca rencana pembelian obligasi Jepang yang tak terjadwal pada Rabu besok. Grafik pada timeframe H1 terlihat terjadi pembalikan harga dan penurunan tajam USDJPY yang menembus ke bawah lintasan indikator Moving Average (200) dan Relative Strength Index juga berada di bawah level tengah (50), yang menunjukkan penurunan USDJPY. Namun, perbedaan kebijakan antara BoJ dan The Fed masih mendorong rebound dolar AS.
Peluang BUY dapat dipertimbangkan pada level 149,62 jika USDJPY cukup kuat untuk rebound dari penurunan saat ini, dengan target profit pada level 149,70 hingga level 149,73.
Peluang SELL dapat dipertimbangkan pada level 149,48, jika USDJPY terus melemah dan turun ke bawah level 149,50 dengan target profit pada level 149,42 hingga level 149,38.
Desclaimer:
Market Update ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Kondisi pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.