Tren Gold (Emas) H1 &H4: Bullish (Naik)
Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas masih bergerak di sekitar level psikologis 2,000 bersamaan dengan melemahnya dolar AS.
Melambatnya aktivitas sektor swasta AS tidak memberikan efek signifikan terhadap dolar AS.
Ekspektasi pasar bahwa The Fed tidak terlalu hawkish, melemahkan dolar AS dan menopang emas
Outlook:
Harga emas bertahan di atas level psikologis selama awal perdagangan Asia, didorong oleh ekspektasi bahwa Federal Reserve AS (Fed) tidak akan menaikkan suku bunga lebih lanjut. Saat ini emas diperdagangkan di sekitar level 2.010.
Para pelaku pasar meyakini bahwa Federal Reserve (the Fed) akan memberikan sikap yang tidak terlalu hawkish dan bahwa bank sentral akan mulai memangkas suku bunga pada pertengahan tahun depan, sehingga melemahkan dolar AS.
Indeks dolar AS yang turun ke level terendah sejak September di sekitar level 103,25 mendorong emas menguat. Namun, kenaikan emas tertahan oleh kembali menguatnya yield obligasi AS, dengan imbal hasil 10 tahun saat ini berada di sekitar 4.50%.
Fokus Pasar Hari Ini:
Hari ini, fokus pasar tertuju pada rilis data penjualan rumah baru AS yang diperkirakan turun menjadi 724.000 dari kenaikan 759.000 di bulan lalu. Data ini kemungkinan hanya memberikan efek yang tidak terlalu kuat terhadap dolar AS. Fokus utama pasar di pekan ini akan tertuju pada Produk Domestik Bruto (PDB) AS pada hari Rabu dan angka inflasi Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) pada hari Kamis.
Peluang Trading:
Latar belakang proyeksi pasar bahwa Federal Reserve tidak akan terlalu hawkish pada pertemuan kebijakan di Desember masih menjadi faktor yang melemahkan dolar dan pasar obligasi AS. Namun, saat ini rebound yield obligasi AS menahan kenaikan emas. Namun, kenaikan emas berpotensi tertahan jika aksi ambil untung atas kenaikan saat ini terjadi.
Secara teknikal, grafik pada timeframe H1 menunjukkan emas masih menunjukkan tren kenaikan, melanjutkan kenaikan sesi akhir pekan kemarin. Indikator saat ini juga menunjukkan harga bergerak cukup stabil di atas lintasan Exponential Moving Average (EMA), yang mengindikasikan masih ada potensi melanjutkan kenaikan untuk jangka menengah. Sementara indikator Relative Strength Index saat ini bergerak di garis overbought namun menunjukkan pergerakan ke arah bawah.
Peluang BUY dapat dipertimbangkan di level 2.012, dengan target profit pada level 2.019 hingga level 2.022.
Peluang SELL dapat dipertimbangkan pada level 2.006 jika emas kembali melemah, dengan target profit pada level 2.001 hingga level 1.998.
Desclaimer:
Market Update ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Kondisi pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.