Tren Gold: Turun (Bearish)
Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Kenaikan Emas manfaatkan momentum kenaikan pasca keputusan suku bunga Federal Reserve.
Keputusan The Fed mempertahankan suku bunga melemahkan yield obligasi AS turun menjadi 4,7%.
Lemahnya ekonomi Tiongkok pasca aktivitas manufaktur yang negatif, berpotensi batasi kenaikan Emas.
Pasar fokus pada Klaim Tunjangan Pengangguran AS menjelang Nonfarm Payrolls (NFP) pada hari Jumat.
Outlook:
Emas lanjutkan pemulihan perdagangan kemarin yang rebound atas penurunan yield obligasi dan dolar AS setelah Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pertahankan kebijakan suku bunga di 5,5%.
Indeks dolar AS turun ke sekitar level 106,20, dari level tertinggi mingguan di 107,10, sementara yield obligasi AS 10 tahun turun menjadi 4,73% dan obligasi 2 tahun turun di bawah 5,00%.
Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell pada pasca pertemuan indikasikan suku bunga obligasi jangka panjang akan dipertahankan dan kebijakan saat ini sudah ketat. Ini dapat membatasi kenaikan emas.
Keyakinan pasar bahwa siklus kenaikan suku bunga sudah berakhir, semakin menekan dolar AS. Menurut CME FedWatch Tool, peluang kenaikan suku bunga di bulan Desember hanya 22%.
Di sisi lain, data PMI Manufaktur Caixin Tiongkok yang turun menjadi 49,5 di Oktober dari kenaikan 50,6 di September dan di bawah ekspektasi kenaikan 50,8, dapat membatasi kenaikan emas.
Fokus Pasar Hari Ini:
Selanjutnya, para trader akan fokus pada data Klaim tunjangan Pengangguran AS, yang diperkirakan akan naik 210K. Data klaim pengangguran di atas perkiraan dapat mendorong kenaikan dolar jangka pendek.
Peluang Trading:
Faktor fundamental untuk saat ini mendukung kenaikan emas, menyusul turunnya yield obligasi dan dolar AS, pasca The Fed mempertahankan suku bunga. Namun sinyalemen Powell akan pertahankan suku bunga obligasi tetap tinggi berpotensi menahan kenaikan emas jangka pendek hingga menengah.
Secara teknikal, grafik pada timeframe H1 menunjukkan emas melanjutkan rebound menjelang penutupan sesi kemarin. Potensi emas lanjutkan kenaikan juga relatif kuat, terlihat pada indikator Relative Strength Index yang saat ini berada di atas level tengah (50) seiring harga yang bergerak naik mencoba menembus ke atas Exponential Moving Average (EMA) 50 dan 100.
Peluang SELL dapat dipertimbangkan pada level 1.977 jika emas koreksi dari kenaikan saat ini dan gagal menembus EMA 50 dan 100, dengan target profit pada level 1.970 hingga level 1.965.
Peluang BUY dapat dipertimbangkan pada level 1.992, jika emas menembus ke atas dan bertahan di atas EMA 50 dan 100, dengan target profit pada level 1.997 hingga level 2.000.
Desclaimer:
Market Update ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Kondisi pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.
