Market Outlook Gold (Emas): Kamis, 11 Juli 2024

0
215
Emas

Tren Timeframe H1: Bullish (Naik)

Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas berpotensi mencatat kenaikan untuk hari ketiga berturut-turut di pekan ini di tengah proyeksi penurunan suku bunga Fed yang menahan kenaikan dolar AS. Tapi, sentimen positif terhadap aset berisiko dapat membatasi kenaikan emas karena para investor menantikan rilis laporan inflasi utama AS hari ini.

Outlook:
Emas kembali menguat sejak pembukaan perdagangan sesi Asia, berada di sekitar area 2378, dengan indeks dolar AS di sekitar level 104.60, melanjutkan penurunan kemarin dan yield obligasi acuan AS 10 tahun berada di 4.2% lanjutkan pelemahan minggu ini.

Ketua Fed Jerome Powell menegaskan kembali ekspektasi pasar bahwa bank sentral akan menurunkan biaya pinjaman di September dan Desember, yang menyebabkan melemahnya dolar dan yield obligasi AS.

Sementara itu, sentimen positif untuk aset berisiko masih menjadi faktor yang menahan para trader untuk memasang taruhan baru dan membatasi kenaikan lebih lanjut untuk safe haven logam mulia tersebut.

Para trader terlihat sangat berhati-hati dan lebih memilih untuk menunggu rilis data inflasi konsumen terbaru AS, sehingga menahan pergerakan pasar untuk arah jangka pendek yang pasti.

Fokus Pasar Hari Ini:
Data CPI AS menjadi fokus pasar hari ini karena akan memberikan isyarat tentang penurunan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed), yang dapat memberikan tekanan dolar AS dan mendorong kenaikan emas.

Peluang Trading:
Melemahnya dolar AS dan yield obligasi acuan di tengah meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga pasca komentar Powell, berpotensi kembali mendorong emas untuk menguat. Data inflasi utama AS yang akan dirilis hari ini, akan menjadi penggerak apakah emas akan melanjutkan kenaikan atau sebaliknya. Jika data CPI AS stabil atau menurun, emas berpotensi lanjutkan kenaikan, sebaliknya, jika data inflasi AS itu meningkat, maka kenaikan emas akan tertahan.
Secara teknikal, grafik pada timeframe H1 menunjukkan emas masih mempertahankan tren kenaikannya. Candlestick yang saat ini berada di atas Moving Average (MA) dan diikuti dengan Relative Strength Indeks yang juga bergerak naik menjauh dari garis tengah dapat menjadi indikasi emas masih akan melanjutkan kenaikan untuk jangka menengah. Penembus harga ke atas level 2380, berpotensi membawa emas naik menuju level psikologis 2390. Tapi, jika gagal dan harga turun ke bawah level Pivot hari ini, emas berpotensi koreksi menuju area 2365-2360.
Pertimbangan BUY di level 2383, target profit 2391/2393 dan berpotensi naik hingga ke level 2995.
Pertimbangan SELL di level 2372, target profit 2365/2363 dan berpotensi turun hingga ke level 2360.

Desclaimer:
Market Outlook ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Pergerakan pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga yang bergerak berlawanan. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.