Market Outlook Gold (Emas): Jumat, 12 Juli 2024

0
230
emas naik jelang NFP

Tren Gold (Emas) Timeframe H1: Bullish (Naik)

Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas melemah di perdagangan sesi Asia hari ini, membalikkan sebagian kenaikan Kamis yang didorong oleh data Consumer Price Index AS. Kenaikan yield obligasi AS yang mendongkrak dolar, berpotensi menjadi penghambat kenaikan emas yang masih ditopang oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed di September.

Outlook:
Emas diperdagangkan di sekitar level 2410 setelah kemarin sentuh level 2424, setelah data inflasi AS yang lemah, yang mendorong ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve (Fed) di September.

Indeks Harga Konsumen (CPI) utama AS bulanan turun -0.1% di Juni dan CPI tahunan turun menjadi 3% dari 3,3% pada Mei. Sementara CPI inti naik 0,1% dan naik 3,3% pada tingkat tahunan.

Tapi, rebound yield obligasi AS menopang kenaikan dolar AS dan melemahkan emas, bersamaan dengan sentimen positif di pasar ekuitas menjadi faktor yang mendorong pasar keluar dari safe haven emas.

Indeks dolar AS saat ini diperdagangkan di sekitar level 104.18, memangkas sebagian penurunan tajam kemarin setelah sentuh level 103.74. Yield obligasi acuan AS 10 tahun saat ini di 4.22% naik dari 4.17%.

Selain itu, risiko geopolitik, ketidakpastian politik di AS dan Eropa, bersama dengan kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi global, menjadi faktor lainnya yang dapat mendorong kenaikan emas kembali.

Fokus Pasar Hari Ini:
Para trader hari ini fokus pada rilis data Indeks Harga Produsen (PPI) AS dan survei Sentimen Konsumen Universitas Michigan untuk mendapatkan dorongan baru di sesi Amerika.

Peluang Trading:
Meski terlihat akan menghentikan kenaikan beruntun selama tiga hari, namun penurunan emas lebih lanjut masih butuh konfirmasi atau pendorong besar lainnya, mengingat meningkatnya penerimaan bahwa the Fed akan memulai siklus pemangkasan suku bunga lebih cepat daripada nanti. Penurunan emas hari ini kemungkinan hanya koreksi atas kenaikan kuat di pekan ini, mengantisipasi profit taking.
Secara teknikal, grafik pada timeframe H1 jelas menunjukkan emas kembali dalam jalur kenaikan setelah kemarin menembus ke atas level psikologis 2400, meski saat ini terlihat mencoba berjuang menahan penurunan. Potensi kenaikan ini terlihat candlestick yang berada di atas ketiga Moving Average (MA) dan RSI yang tampak mencoba kembali naik menjauhi garis tengah. Kenaikan harga ke atas level 2417.50 yang menjadi level Resistance kuat, membuka peluang emas lanjutkan kenaikan ke area 2425-2430. Jika kembali tertekan dan harga turun ke bawah level Psikologis 2400, emas berpotensi turun hingga ke area 2390 hingga 2380.
Pertimbangan BUY di level 2419, target profit 2424.00/2426.00 dan berpotensi naik ke level 2430.
Pertimbangan SELL di level 2397.00, target profit 2390/2388 dan berpotensi turun ke level 2385.

Desclaimer:
Market Outlook ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Pergerakan pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga yang bergerak berlawanan. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.